Dark/Light Mode

Gelar Sosialisasi Di Medan

Kemenko Perekonomian Ajak Mahasiswa Terlibat Dalam Presidensi G20 Indonesia

Sabtu, 28 Mei 2022 13:06 WIB
Begini suasana sosialisasi Presidensi G20 Indonesia yang digelar Kemenko Perekonomian di Kota Medan, Sumatera Utara. (Foto: Kemenko Perekonomian)
Begini suasana sosialisasi Presidensi G20 Indonesia yang digelar Kemenko Perekonomian di Kota Medan, Sumatera Utara. (Foto: Kemenko Perekonomian)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menggelar sosialisasi Presidensi G20 Indonesia di Kota Medan, Sumatera Utara. Acara ini dihadiri ratusan mahasiswa dari Universitas Sumatera Utara dan Universitas Negeri Medan.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi, dan Persidangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Haryo Limanseto mendorong, para mahasiswa yang hadir untuk aktif terlibat dalam Presidensi G20 Indonesia. Mahasiswa dan mahasiswi Indonesia dapat mengikuti workshop-workshop yang diadakan oleh Engagement Group-Youth 20 (Y20) mengingat banyak sekali workshop yang terbuka untuk publik.

“Adik-adik mahasiswa dan mahasiswi harus segera sadar dan bangkit, bahwa negara kita ini telah menjadi suatu negara yang besar dan berpengaruh dari sisi ekonomi, geografi, dan politik,” ujarnya saat membuka kegiatan G20 Campus Outreach dengan tema “Fostering Global-Minded Indonesians” yang diselenggarakan Kemenko Perekonomian di Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat (27/5).

Baca juga : Belasungkawa, Din Syamsuddin: Buya Tokoh Pemikir Islam Di Indonesia

Sebagai negara yang memiliki bonus demografi yang di masa depan akan didominasi usia produktif, maka sangat penting bagi Indonesia untuk memanfaatkan momentum Presidensi G20 Indonesia. Cara terbaik bagi pemuda Indonesia untuk memanfaatkan momentum emas ini adalah dengan menjadi generasi yang berpola pikir global dan adaptif dengan dinamika yang ada. 

Selain menguasai bahasa asing agar dapat mengakses informasi dan berkomunikasi dengan dunia luar, kata dia, para pemuda Indonesia tentunya harus dapat memahami dan memberikan solusi terhadap isu-isu dunia, serta dapat bersaing dengan pemuda-pemuda di negara lain melalui ilmu pengetahuan dan inovasi.

Pada kesempatan yang sama, anggota Tim Teknis Komunikasi dan Fasilitasi G20 Kemenko Perekonomian, Ferry Surfiyanto dalam paparannya mengatakan, banyak hal yang dapat diambil sebagai pembelajaran dari sejarah keberadaan G20, sehingga Indonesia dapat lebih siap mengatasi berbagai tantangan perekonomian di masa depan dan mengambil peran penting dalam perekonomian dunia.

Baca juga : Menko PMK Resmikan Rumah Resiliensi Indonesia Di Bali

Melengkapi pemaparan, perwakilan Sherpa G20 Kemenko Perekonomian, Difa Farzani mengenalkan, secara lebih dalam terkait G20 mulai dari makna logo G20, mekanisme kerja G20, hingga peran mahasiswa sebagai generasi muda Indonesia dalam Presidensi G20 Indonesia. Di tengah paparannya, juga dilakukan quiz terkait G20 di mana 5 mahasiswa dengan nilai tertinggi diberikan kenang-kenangan berupa cinderamata.

Dalam kegiatan tersebut, para civitas akademika yang hadir sangat antusias untuk mengetahui lebih jauh mengenai G20 dan Presidensi G20 Indonesia.

Dalam sesi tanya jawab, seorang mahasiswi dari Universitas Negeri Medan menyoroti isu transisi energi dalam agenda G20 tahun ini. Isu dalam transisi energi merupakan upaya seluruh negara di tingkatan global untuk berpindah secara berkelanjutan dari bahan bakar fosil menjadi Energi Baru dan Terbarukan (EBT). 

Baca juga : Menkominfo: Semangat Harkitnas Relevan Untuk Presidensi G20 Indonesia

Mengapresiasi antusiasme dalam kegiatan tersebut, Kemenko Perekonomian berkomitmen untuk terus melanjutkan upaya dalam mengedukasi masyarakat Indonesia agar berpartisipasi dalam Presidensi G20 Indonesia. â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.