Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS

RM.id Rakyat Merdeka - Presidensi Indonesia di Group of Twenty (G20) menghadapi banyak tantangan. Salah satunya akibat invasi Rusia atas Ukraina. Bahkan, Inggris menilai, Rusia membuat posisi Indonesia jadi sulit.
Wakil Duta Besar Inggris untuk Indonesia Rob Fenn mengatakan, Inggris dan Indonesia telah lama mempersiapkan rangkaian pertemuan G20 tahun ini di Bali. Namun, invasi Rusia membuat semua rencana itu berubah.
Baca juga : Benci LGBT, Pemain PSG Ini Dipuji Presiden Senegal
Menurut Fenn, acara G20 pada awalnya hampir sempurna. Dia bilang, Inggris sudah memiliki beberapa rencana ingin didiskusikan dengan Indonesia.
"Semuanya berjalan lancar sampai Rusia menginvasi Ukraina," ujar Fenn di Jakarta, Rabu sore (18/5).
Baca juga : Dubes RI Untuk Australia Promosi Bahasa Indonesia
Fenn menuding, Rusia memposisikan Indonesia dalam situasi sulit. Namun, Fenn menegaskan, Inggris akan selalu mendukung Presidensi G20 Indonesia.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya