Wisata RI Sexy Di Mata Singapura, Apalagi Kalau Kebijakan Visa Diperluas

 Sebelumnya 
Tapi masalahnya, tidak semua wisatawan dari negara ASEAN bisa memanfaatkan fasilitas Bebas Visa Kunjungan (BVK), yang berdurasi paling lama 30 hari. 

"Hanya yang sudah berstatus permanent resident di Singapura, atau warga Singapura itu sendiri," kata Direktur Lalu Lintas Keimigrasian Ditjen Imigrasi Amran Aris dalam keterangan resminya, 21 Maret 2022.

Baca juga : Ganjar: Sekarang, Orangtua Saya Ya Bu Mega, Kalau Salah Biasanya Dijewer...

Inilah yang kemudian disayangkan Nia.

"Kalau kita bebaskan visa, paling tidak, wisatawan mancanegara dari Singapura bisa berakhir pekan 3 hari 2 malam di Batam. Berapa itu nilai ekonominya buat Batam dan Bintan? Ini seharusnya bisa jadi peluang bagus. Apalagi, daya beli wisatawan mancanegara dari Singapura tergolong tinggi," bebernya.

Baca juga : Cat Avitex Anti Virus Lindungi Kesehatan Sejak Dari Rumah

"Mereka tentu tidak datang sekali. Bisa berkali-kali. Karena hotel di sini kan juga lebih murah. Makanan, spa, serta perawatan manicure dan pedicure juga tidak semahal di Singapura. Kita bisa menawarkan affordable luxuries," sambung Nia.

Dia tak menampik bahwa pemerintah sudah banyak memberikan fleksibilitas dalam menarik wisatawan. Hanya saja, menurutnya, kita perlu melihat langkah yang diambil kompetitor. 

Baca juga : Program RJIT Kementan Bantu Petani Bengkayang Kalbar Kembangkan Budidaya Pertanian

"Kalau kita tidak melakukan apa yang dilakukan negara lain, peluang bisa saja melayang," pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.