Dark/Light Mode

AFFA Dongkrak Daya Saing SDM Logistik

Kamis, 6 Oktober 2022 10:19 WIB
Chairman AFFA, Yukki Nugrahawan Hanafi. (Foto: Ist)
Chairman AFFA, Yukki Nugrahawan Hanafi. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - ASEAN Federation of Forwarders Association (AFFA) mendorong semua anggotanya di 10 negara ASEAN untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan untuk menciptakan ekosistem logistik yang handal.

Chairman AFFA, Yukki Nugrahawan Hanafi mengaku selalu memberikan support terhadap semua anggota AFFA untuk fokus mengembangkan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan dan pelatihan vokasional.

"Logistik sebagai aliran darah dari perekonomian harus ditangani oleh para SDM yang berkompeten dan modern," tegasnya, Kamis (6/10).

Baca juga : IKN Diyakini Jadi Motivasi Tingkatkan Kemampuan SDM Lokal

Yukki yang juga menjabat sebagai Ketua Umum DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) ini menambahkan, bahwa ALFI dan ALFI Institute akan terus melanjutkan pengembangan pelatihan berbasis digitalisasi.

Dengan digabungkan dan diselaraskan pelatihan praktek tatap muka untuk bisa memberikan dukungan SDM yang kompeten guna memajukan industri logistik di Indonesia yang modern, efektif dan efisien.

AFFA pun, kata Yukki, sudah membentuk badan pendidikan dan pelatihan vokasional bernama AFFA Logistics Institute (ALI). Dengan didukung oleh Sekretariat Asean (ASEC) dan pemerintah Jepang melalui JAIF, ALI sudah melakukan pengembangan kurikulum dan menyelenggarakan pelatihan bagi sebanyak 100 trainers yang dikirim dari masing-masing negara Asean.

Baca juga : Pengamat: AHY Harus Pakai Data Akurat Saat Serang Lawan Politik

Direktur Eksekutif AFFA, Suprapto Suwaji menambahkan, materi training ini adalah materi terkini yang sudah diharmonisasikan dengan standard kurikulum dari FIATA International di Geneva, yang merupakan induk organisasi pelaku penyedia jasa logistik sedunia.

Menurutnya, setiap negara anggota AFFA di Asean berkewajiban mengembangkan dan menyelenggarakan pelatihan sektor logistik ini. 

"Setiap asosiasi juga harus meregistrasi dan mengajukan sertifikasi validasi ke FIATA di Geneva untuk mendapatkan validasi sebagai penyelenggara pelatihan vokasional berstandar internasional ini," katanya.

Baca juga : Pacu Daya Saing, ALFI Logistic Ecosystem Diluncurkan

Selama masa pandemi Covid-19, kata Suprapto, ALFI dan ALFI Institute, yang sudah mendapatkan sertifikat dan divalidasi oleh FIATA Geneva, berhasil memgembangkan pelatihan berbasis digitalisasi bagi anggota dan bekerja sama dengan berbagai institusi perguruan tinggi di Indonesia. 

Sebanyak 2.077 lulusan dihasilkan selama masa pandemi sejam 2019-2022 dengan total lulusan sejak tahun 2000 sebanyak 6.517 dari berbagai program pelatihan seperti basic logistics, FIATA Diploma, FIATA Higher Diploma in Supply Chain Management, program UN-ESCAP, Customs Prosedur termasuk pelatihan IMDG Code.

Suprapto menambahkan, laporan pencapaian ini sudah dipresentasikan pada rapat tingkat ASEAN-Transport Facilitation Working Group (43rd TFWG)  yang diselenggarakan pada tanggal 27-29 September 2022.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.