Dark/Light Mode

Anggota BPH Migas: Tolong, Yang Mampu, Jangan Pakai BBM Subsidi

Minggu, 16 Oktober 2022 17:08 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

RM.id  Rakyat Merdeka - Subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) masih terbuka dan bisa dinikmati oleh semua kalangan masyarakat. Padahal, BBM subsidi seharusnya ditujukan untuk masyarakat kurang mampu.

Demikian disampaikan Anggota Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Saleh Abdurrahman dalam sebuah diskusi.

Saleh menilai perlu koordinasi bersama Korlantas, Pemda, BPH Migas, Pertamina, dan Kementerian ESDM mendata masyarakat tidak mampu penerima BBM bersubsidi.

Baca juga : Ketua DPR Puan Dorong Perdamaian Ukraina Dengan Rusia

"Yang merasa tidak berhak atau tidak butuh ya jangan mendaftar. Katakan kendaraannya 1.400 cc, kalau dia merasa mampu ya nggak perlu mendaftar," kata Saleh

VP Sales Support Petamina Zibali Hisbul mengungkapkan, 80 persen dana subsidi dinikmati masyarakat mampu.

Dalam rangka mewujudkan subsidi tepat sasaran kata dia, Pertamina mulai menjalankan pendaftaran pengguna Solar dan Pertalite sejak 1 Juli 2022.

Baca juga : Inilah 31 Tokoh Yang Mendapatkan Rakyat Merdeka Award 2022

"Dilanjutkan dengan pencatatan transaksi Solar dan Pertalite sejak 1 September 2022," kata Zibali.

Dengan begitu, pihaknya berharap, subsidi bisa lebih tepat sasaran. Dan anggaran dapat dialihkan untuk pengembangan kualitas pendidikan, kesehatan, dan pembangunan infrastruktur.

Yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.