Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

BI Gaet 4 Bank Sentral ASEAN Perkuat Kerja Sama Pembayaran Kawasan

Senin, 14 November 2022 11:05 WIB
Presiden Jokowi memberikan sambutan pada Nota Kesepahaman (NK) Kerja Sama Konektivitas Pembayaran Kawasan di Bali, Senin (14/11). (Foto: Ist)
Presiden Jokowi memberikan sambutan pada Nota Kesepahaman (NK) Kerja Sama Konektivitas Pembayaran Kawasan di Bali, Senin (14/11). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Bank Indonesia (BI) bersama Bank Negara Malaysia (BNM), Bangko Sentral ng Pilipinas (BSP), Monetary Authority of Singapore (MAS), dan Bank of Thailand (BOT), sepakat untuk memperkuat dan meningkatkan kerja sama konektivitas pembayaran di kawasan. Kerja sama ditujukan untuk mewujudkan dan mendukung pembayaran lintas batas yang lebih cepat, murah, transparan, dan inklusif.

Kerja sama tersebut dituangkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman Kerja Sama Konektivitas Pembayaran Kawasan di Bali, Senin (14/11). Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, momentum penandatanganan nota kesepahaman ini diawali pidato sambutan Presiden Jokowi.

Dalam sambutannya, Jokowi menekankan, pentingnya kolaborasi nyata dalam menghadapi berbagai tantangan perekonomian global. Jokowi juga menyampaikan penghargaannya kepada kelima Gubernur bank sentral Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand atas komitmennya dalam mengupayakan terobosan-terobosan inovatif yang diharapkan akan mempercepat konektivitas pembayaran di kawasan.

Baca juga : Ganjar Perkuat Kerja Sama-Investasi Jawa Tengah Dengan Republik Ceko

“Kerja sama konektivitas pembayaran kawasan tersebut diharapkan dapat mendorong percepatan pemulihan ekonomi dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif,” jelas Jokowi.

Implementasi kerja sama konektivitas pembayaran kawasan sambung mantan Gubernur DKI Jakarta ini, juga mampu mendukung dan memfasilitasi perdagangan, investasi, pendalaman pasar keuangan, remitansi, pariwisata, dan aktivitas ekonomi lintas batas lainnya, serta mendorong ekosistem ekonomi dan keuangan kawasan yang lebih inklusif. 

Inisiasi kerja sama ini juga secara khusus diharapkan dapat mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terutama untuk mendorong penetrasi dan eksposur UMKM di pasar global. “Kerja sama konektivitas pembayaran kawasan meliputi beberapa skema konektivitas sistem pembayaran, termasuk QR code dan fast payment,” ujarnya.

Baca juga : ARLI Dan KADIN China Teken Kerja Sama Perdagangan Rumput Laut

Percepatan transformasi digital dalam bidang ekonomi dan keuangan telah menjadi bagian dari inisiatif global, terutama yang tertuang pada G20 Roadmap for Enhancing Cross Border Payments. Kerja sama konektivitas pembayaran kawasan ini juga sejalan dengan agenda prioritas Presidensi G20 Indonesia dalam area transformasi digital, yang berhasil diwujudkan secara konkret melalui kerja sama pembayaran lintas batas antara Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. 

Di kesempatan yang sama, Gubernur BI Perry Warjiyo menegaskan, kerja sama tersebut nantinya akan dapat dikembangkan melalui keterlibatan negara mitra potensial lain, baik di kawasan maupun di luar kawasan. Capaian ini sekaligus menjadi titik awal Keketuaan Indonesia dalam ASEAN di tahun 2023.

“Kolaborasi bersama ini juga sekaligus mendukung cita-cita ASEAN untuk memiliki konektivitas SP yang akan memungkinkan pembayaran lintas batas yang lebih cepat, mudah, dan terjangkau di kawasan,” sebut Perry. 

Baca juga : Gandeng SNC, KSPSI Kerja Sama Advokasi Pekerja Migran

Sejalan dengan pendekatan kerja sama ASEAN yang saling menguntungkan, kerja sama konektivitas pembayaran kawasan akan memerhatikan kesiapan dari masing-masing negara yang terlibat. Sehingga, diharapkan dapat memupuk dan memperkuat ikatan ekonomi kawasan.

Perry menegaskan, kerja sama ini menjadi batu lompatan untuk membuka jalan bagi konektivitas pembayaran lintas batas yang lebih kuat dan maju. Kerja sama bilateral yang telah terjalin selama ini akan diperluas melalui kerja sama konektivitas pembayaran kawasan sebagai upaya untuk memperkuat integrasi ekonomi kawasan. Kolaborasi ini juga menjadi kunci untuk mempercepat pemulihan ekonomi. 

“Kami berharap, negara lain dapat mengikuti insiatif dan kepemimpinan BI dalam kerja sama ini dan menjadikannya sebagai rujukan untuk mengimplementasikan konektivitas pembayaran lintas batas,” ucapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.