Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Warga Kelas Menengah Bosan Kena Macet

KA Cepat Jakarta-Bandung Jadi Andalan Komuter Baru

Kamis, 15 Desember 2022 07:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Antara).
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Antara).

RM.id  Rakyat Merdeka - Kalangan menengah ke atas berpotensi melirik Kereta Api (KA) Cepat Jakarta Bandung (KCJB) menjadi angkutan untuk beraktivitas sehari-hari. Sebab, banyak golongan itu mementingkan efisiensi waktu.

Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara) meyakini Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang ditargetkan beroperasi Juni tahun depan, akan menciptakan ekosistem transportasi yang baru.

Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno mengamini proyeksi Kementerian BUMN. Menurutnya, sangat mungkin penumpang kelas menengah ke atas memilih KCJB.

Baca juga : Wuih, Lagu Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ternyata Ngehits Sampai Ke China

“Bisa juga menjadi komuter bagi kalangan menengah ke atas. Ketimbang harus hidup di Bodetabek (Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi) yang macet, kalau pulang pergi naik mobil, di jalan bisa habis waktu, sekali jalan empat jam,” ujar Djoko kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Dengan menggunakan KCJB, lanjutnya, waktu di perjalanan menjadi lebih cepat. Apalagi bila nanti ada pembangunan hunian yang tak jauh dari stasiun. Masyarakat semakin memiliki beragam pilihan untuk menyesuaikan antara tempat tinggal dengan lokasi bekerja.

“Misalnya kantor di kawasan Kuningan dan Sudirman-Thamrin Jakarta, mereka bisa makin mudah menuju kawasan-kawasan itu karena ada konektivitas antara kereta cepat dengan LRT (Lintas Rel Terpadu),” ungkapnya.

Baca juga : Uji Coba Lancar, KAI Targetkan Kereta Cepat Jakarta Bandung Meluncur Juni 2023

Rencana menjadikan KCJB sebagai angkutan komuter Jakarta-Bandung sebelumnya disampaikan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga.

“Naik kereta cepat ke Bandung dari Jakarta, cuma 45 menit. Orang makin gampang bolak-balik Jakarta-Bandung, sudah kayak naik komuter,” ujar Arya saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (6/12).

Dengan waktu tempuh yang lebih singkat dibandingkan angkutan lain, lanjut Arya, keberadaan KCJB akan mengubah pola mobilisasi masyarakat di dua kota tersebut.

Baca juga : Jokowi & Jinping Sama-sama Happy

Soal harga tiket KCJB yang rencananya dipatok Rp 250 ribu untuk rute terjauh, menurut Arya, hal ini tak akan menyurutkan minat pengguna jasa. Karena, para pebisnis mengutamakan efisiensi waktu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.