Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Transformasi BUMN Berjalan Mulus

Erick Optimistis Target Dividen 2023 Tercapai

Senin, 19 Desember 2022 07:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Antara).
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto: Antara).

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri BUMN Erick Thohir optimistis mencapai target setoran dividen 2023 yang dipatok Pemerintah sebesar Rp 49,1 triliun. Sebab, program transformasi berjalan baik. Makin banyak perusahaan pelat merah ikut nyetor dividen.

Target dividen itu tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 130 Tahun 2022 tentang Rincian APBN Tahun Anggaran 2023.

Pengamat BUMN dari Universitas Indonesia Toto Pranoto menilai, tuntutan Pemerintah terhadap BUMN yakni kenaikan dividen, merupakan hal yang wajar. Karena sebagai pemegang saham, Pemerintah menghendaki agar korporasi milik negara itu punya performance yang semakin baik.

Baca juga : Sukses Transformasi BUMN, Kunci Menteri Erick Optimis Menghadapi Resesi Ekonomi

“Artinya, jumlah Penyertaan Modal Negara (PMN) yang terus disuntikkan ke BUMN selaras dengan dividen yang dikembalikan. Sehingga menjadi berimbang,” ucap Toto kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Apalagi, kata Toto, saat ini BUMN dalam kondisi yang bisa cepatrecover sehingga target akan bisa terpenuhi. “Tidak mudah, tetapi optimisme BUMN bisa bangkit dan berkontribusi bagi negara itu harus tetap ada,” imbau Toto.

Dijelaskan Toto, negara mempunyai peran besar dalam mengantisipasi segala gejolak dan tantangan yang datang. Dan, perusahaan BUMN menjadi salah satu instrumen negara, sekaligus sebagai ujung tombak Pemerintah. Karena perusahaan pelat merah ini telah berhasil masuk dalam aspek penting, mulai dari sektor kesehatan hingga ketahanan pangan, distribusi dan lainnya.

Baca juga : Sukses Transformasikan BUMN, Erick Thohir Jadi Minister of The Year

“Diharapkan apa yang dibebankan kepada BUMN, jadi kata kunci bagaimana perusahaan negara ini bisa perform lebih baik lagi ke depannya,” harap Toto.

Dalam beleid yang diteken Jokowi pada 30 November 2022 itu, target pendapatan dari Kekayaan Negara Dipisahkan (KND) atau dividen terbesar didapat dari BUMN sektor perbankan. Bank-bank pelat merah dipatok bisa menyetor Rp 24,85 triliun ke penerimaan negara. Target 2023 tersebut naik 26,2 persen dibandingkan target pendapatan laba Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) pada tahun ini, yang tercatat sebesar Rp 19,69 triliun.

Hingga akhir September 2022, empat bank pelat merah, yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN telah membukukan laba bersih sebesar Rp 85,9 triliun. Rinciannya, BRI membukukan laba sebesar Rp 39,3 triliun, Bank Mandiri Rp 30,7 triliun, BNI Rp 13,7 triliun, dan BTN senilai Rp 2,28 triliun.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.