Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Mobilitas Warga Di Jakarta Meningkat
Kemacetan Menggila
Senin, 13 Februari 2023 07:30 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Polda Metro Jaya mencatat indeks kemacetan di DKI Jakarta pada akhir 2022 berada di angka 48 persen. Angka itu naik drastis dibandingkan saat pandemi, tahun 2020 sebesar 34 persen.
Indeks kemacetan sebesar 48 persen berarti perjalanan pada saat jam sibuk memakan waktu 48 persen lebih lama dibandingkan waktu perjalanan pada kondisi normal tanpa kemacetan.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman membeberkan, salah satu faktor penyebab kemacetan karena transisi aktivitas masyarakat yang meningkat setelah Covid-19 dinyatakan endemi.
Baca juga : Ekonom: Fluktuasi Harga BBM Nonsubsidi Bisa Untungkan Konsumen
Latif mengatakan, kondisi ini telah menjadi hukum kausalitas sebab akibat. Ketika aktivitas masyarakat kembali normal tanpa ada pembatasan, kondisi mobilitas pun secara otomatis akan meningkat.
“Dampak lainnya, aktivitas tinggi, kegiatan perekonomian naik,” jelasnya.
Latif menilai, kemungkinan masyarakat saat ini kerap mengeluhkan kemacetan di Jakarta. Karena, membandingkan dengan kondisi jalan saat Pandemi Covid-19.
Baca juga : PSI Pasang Grace Natalie
“Tahun 2020, yang paling nyaman 34 persen. Itu kan Jakarta enak karena ada pembatasan-pembatasan. Ada Covid-19 kan. Jadi itu paling nyaman (kondisi lalu lintasnya),” tuturnya di Jakarta, akhir pekan lalu.
Latif belum bisa merinci angka kemacetan yang terjadi di tahun 2023. Namun, ia memastikan akan berusaha mengurai kemacetan. Termasuk mencoba mengatur arus lalu lintas ketika ada pembangunan proyek.
Diterangkannya, proyek hanya boleh dikerjakan malam hari di atas pukul 22.00 WIB.
Baca juga : SIM Keliling Bekasi 11 Februari Hadir Di Kantor Kecamatan Bekasi Barat
“Rekan-rekan anggota kami di lapangan ya mengatur, menjaga, jangan sampai terjadi stuck terlalu lama,” terangnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya