Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mulai 2025 KAI Pake Produk INKA

Bye-bye Impor Kereta…

Rabu, 15 Maret 2023 07:30 WIB
Wakil Menteri (Wamen) BUMN II Kartika Wirjoatmodjo memberikan sambutan saat peresmian gedung workshop PT INKA di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (9/3/2022). Dalam kunjungannya Wamen BUMN II meresmikan operasional gedung workshop PT INKA, penandatangan kontrak pengadaan kereta PT INKA, PT KAI dan PT KCI. (ANTARA FOTO/Seno/aww).
Wakil Menteri (Wamen) BUMN II Kartika Wirjoatmodjo memberikan sambutan saat peresmian gedung workshop PT INKA di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (9/3/2022). Dalam kunjungannya Wamen BUMN II meresmikan operasional gedung workshop PT INKA, penandatangan kontrak pengadaan kereta PT INKA, PT KAI dan PT KCI. (ANTARA FOTO/Seno/aww).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah memastikan mulai tahun 2025 tidak akan lagi mengimpor kereta bekas. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI/KAI Commuter) telah menyiapkan anggaran Rp 4 triliun untuk membeli kereta buatan PT Industri Kereta Api (INKA).

Pengamat transportasi dari Masyarakat Transportasi Indo­nesia (MTI) Djoko Setijowarno mengungkapkan, penggunaan sarana KRL bekas sudah dilaku­kan selama 23 tahun.

Selama itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI bersama PT KCI belum pernah membeli atau investasi sarana KRL yang baru untuk satu rang­kaian sekalipun.

Meskipun ada sarana KRL baru buatan INKA berupa kereta pinjaman (loan) dari KFW (Jer­man), yang dibeli negara mela­lui Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Saat ini, kereta tersebut dioperasikan KCI un­tuk KRL di lintas Yogyakar­ta-Solo. Diakui Djoko, biayamemproduksi sendiri sarana perkeretaapian, mahal.

Baca juga : Hakimi Geruduk Bos FIFA Di Lorong Stadion

“Tapi mahal di awal, kemu­dian lebih murah perawatannya. Dan, akhirnya akan membuat bangsa sendiri bisa mandi­ri,” kata Djoko kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Karena itu, ia berharap, ke depan dibuat suatu skema yang bisa mendukung kemajuan produksi dalam negeri. Misal­nya KCI butuh 10 rangkaian per tahun. Maka pembeliannya bisa delapan KRL bekas. Sedangkan sisanya, diberikan porsi kepada INKA untuk membuat dua rangkaian baru. Strategi pembagian ini penting karena proses produksi sendiri membu­tuhkan waktu tak sedikit.

Dengan program seperti itu, kata dia, INKA akan memper­oleh order produksi sarana KRL baru setiap tahun. Sehingga kebutuhan operasi sarana KRL oleh PT KCI dapat terpenuhi.

“Dengan produksi rutin sa­rana KRL setiap tahun, maka diharapkan kualitas produk PT INKA juga semakin baik,” harap Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata ini.

Baca juga : Pameran Warisan 2022, Hadirkan Produk Wastra Terbaik Indonesia

Sebelumnya, Wakil Menteri (Wamen) BUMNII Kartika Wirjoatmodjo memastikan, PT KAI dan anak usahanya tidak akan lagi bergantung pada impor KA bekas dari Jepang, mulai tahun 2025.

Sebab, sudah ada kereta buatan dalam negeri produksi INKA. Saat ini, INKA sedang meningkatkan kapasitas dan kualitas produksinya guna me­menuhi kebutuhan.

“Kami pastikan, di tahun 2025 mulai masuk kereta buatan INKA. Tantangannya, memang selama beberapa tahun ini INKA berusaha meningkatkan kualitas dan kapasitasnya,” ucap Tiko, sapaannya, di Pabrik PT INKA di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (9/3).

Sembari menunggu tahun 2025, imbuh Tiko, tetap diper­lukan impor kereta dari Jepang. Jumlahnya akan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

Baca juga : PKS Minta Prokes Di Sekolah Diperketat

“Ke depan kita tidak lagi bergantung pada kereta impor,” tegas mantan bos Bank Mandiri ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.