Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Sebelumnya
Di kesempatan yang sama, Direktur Utama KAI Commuter Suryawan Putra Hia menyatakan, pihaknya berkomitmen terhadap program Pemerintah untuk meningkatkan produksi dalam negeri.
Hal ini ditunjukkan dengan dilakukannya penandatanganan kontrak antara KAI, KCI dan INKA.
“Substitusi impor KRL bekas dari Jepang menjadi polemik, karena terganjal restu dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin), melalui Program Peningkatan Pengguna Produk Dalam Negeri (P3DN),” unggah Suryawan.
Kini, dengan adanya kontrak tersebut, INKA akan memenuhi pengadaan 16 trainset kereta baru tersebut.
Baca juga : Hakimi Geruduk Bos FIFA Di Lorong Stadion
Pihaknya pun, menyiapkan anggaran hampir mencapai Rp 4 triliun untuk pengadaan kereta yang akan selesai di tahun 2025-2026.
“Semoga dengan pengadaan kereta baru ini dan saat dioperasikan nanti, tak hanya meningkatkan kapasitas angkut. Tetapi juga meningkatkan kenyamanan dan pelayanan kepada pengguna kami,” harapnya.
Sementara Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menegaskan, penggunaan moda transportasi kereta api khususnya di Jawa dan Sumatera, perlu ditingkatkan.
Mengingat kereta api dapat mengangkut penumpang dalam jumlah besar, biaya transportasi lebih murah dan pertimbangan keamanan serta keselamatan.
Baca juga : Pameran Warisan 2022, Hadirkan Produk Wastra Terbaik Indonesia
“Pengadaan kereta ini bagian dari upaya kami untuk bangkit lebih cepat, pasca pandemi,” tutur Didiek.
Direktur Utama PT INKA Eko Purwanto menambahkan, kontrak kerja sama tersebut meliputi kontrak pengadaan 16 trainset KRL baru antara PT INKA dan PT KCI.
Lalu, penandatanganan kontrak pengadaan 612 Unit Kereta SS New Generation untuk program Replacement Tahun 2023-2026 antara PT INKA dan PT KAI.
Serta kontrak Pengadaan 10 Car Kereta Luxury 26 seat untuk KA Argo Lawu, KA Argo Dwipangga, KA Taksaka dan satu Car Cadangan Perawatan 2023-2024 antara PT INKA dan PT KAI.
Baca juga : PKS Minta Prokes Di Sekolah Diperketat
“Kerja sama ini kami harap menjadi momentum untuk kebangkitan perkeretaapian nasional. Dan bentuk kolaborasi anak bangsa antara PT INKA, PT KAI dan KAI Commuter,” tukasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya