Dark/Light Mode

Gandeng Air Mas Perkasa, ZYRX Incar Penjualan Rp 1 Triliun Tahun Ini

Rabu, 12 April 2023 16:22 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk (ZYRX) atau Zyrex menargetkan pertumbuhan penjualan sepanjang tahun 2023 sebesar 20-25 persen dari hasil tahun 2022.

Direktur Utama ZYRX Timothy Siddik menjelaskan, dengan angka pertumbuhan 20-25 persen tersebut maka penjualan tahun 2023 akan mencapai Rp 1 triliun.

“Target tahun 2023, penjualan bisa tumbuh 20-25 persen. Sehingga total penjualan komputer jinjing dan perangkatnya sebanyak 250 ribu unit,” kata Timothy, usai penandatanganan MoU dengan PT Air Mas Perkasa, seperti keterangan yang diterima RM.id Rabu (12/4).

Ia bilang, target tersebut ditopang dengan menjalin berapa agen pemasaran seperti terbaru dengan PT Air Mas Perkasa sebagai salah satu rekanan pemerintah.

Baca juga : Bos BNI Paparkan Jurus Hadapi Tantangan Bisnis Tahun Ini

"Penjualan kami ditopang Business To Government, tahun lalu porsinya sampai 50-60 persen,” bebernya.

Ia melanjutkan, sepanjang tahun 2022 perseroan diperkirakan membukukan pendapatan sebesar Rp 800 miliar dan laba bersih Rp 80 miliar.

“Kami akan umumkan dalam 1-2 hari ke depan,” janji Timothy.

Ia juga bilang, akan mengusulkan pembagian dividen dengan rasio 15 persen dari laba bersih 2022.

Baca juga : Malam Ini, Macan Putih Incar Kemenangan 9 Kali Beruntun

“Kalau bagi dividen kita selalu. Komitmen kami bagi dividen itu minimal 15 persen dari laba bersih. Dimintakan persetujuan di RUPST pada hari Senin 29 Mei 2023,” tandasnya.

MoU tersebut ditandatangani oleh Timothy Siddik bersama dengan Direktur Air Mas Ari Kunwidodo, yang disaksikan oleh pendiri Air Mas Group, Basuki Surodjo.

Air Mas Perkasa merupakan bagian dari Air Mas Group, Perusahan Nasional yang mengedepankan Teknologi Informasi, yang bergerak pada lini pengadaan barang dan jasa pemerintah/swasta, e-commerce, serta berbagai cakupan lini bisnis lainnya.

Air Mas terus berkembang hingga saat ini memiliki lebih dari 24 kantor cabang dan memiliki lebih dari 1000 karyawan di seluruh Indonesia.

Baca juga : PSI Tantang DPR Bentuk Pansus Transaksi Janggal Rp 349 Triliun

MoU tersebut dimaksudkan untuk membangun pengaruh dan mempertajam penjualan produk Zyrex sebagai produsen TIK merek Indonesia di lingkungan Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, serta BUMN sesuai dengan profil pelanggan Air Mas.

Dengan ditandatanganinya MoU tersebut, Air Mas dapat bertindak sebagai distributor sekaligus menunjang perluasan jaringan layanan Zyrex terutama pengadaan pada segmen dan pelanggan utama Air Mas Group.

Bahkan, kedua perusahaan secara bersama-sama dapat meningkatkan edukasi penggunaan merek Indonesia di lingkungan pemerintahan, sebagaimana kiprah Zyrex dan Air Mas sebagai salah satu pionir TIK nasional sejak beberapa dekade sampai hari ini. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.