Dark/Light Mode

Tingkatkan Peluang Investasi Di Daerah, Apkasi Siap Gelar AOE 2023

Rabu, 7 Juni 2023 14:13 WIB
Technical Meeting AOE 2023 dan Workshop Penyusunan Proposal Investasi Daerah, di ICE BSD Tangerang, Selasa (6/6). (Foto: Humas Apkasi)
Technical Meeting AOE 2023 dan Workshop Penyusunan Proposal Investasi Daerah, di ICE BSD Tangerang, Selasa (6/6). (Foto: Humas Apkasi)

RM.id  Rakyat Merdeka - Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) menggelar technical meeting sebagai persiapan akhir menjelang pameran Apkasi Otonomi Expo (AOE) 2023, di Ruang Nusantara, ICE BSD, Tangerang, Selasa (6/6). AOE 2023 dimaksudkan untuk meningkatkan investasi di daerah.

Ketua Pelaksana Pameran AOE 2023 Sarman Simanjorang menekankan, rapat teknis yang ini merupakan kegiatan strategis. “Momentum ini perlu mendapatkan atensi dari pemerintah daerah yang akan mengikuti pameran, karena ini menjadi penentu sukses tidaknya AOE 2023,” jelasnya, dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu (7/6).

Direktur Eksekutif Apkasi ini mengajak pemerintah daerah mempersiapkan diri sebaik mungkin dan mengemas potensi-potensi yang dimiliki untuk ditawarkan ke pengunjung buyer dan investor baik dalam dan luar negeri.

Baca juga : Pangkas Investasi Bodong, Masyarakat Perlu Kurangi Sifat Greedy

“Potensi ini bisa berupa komoditas unggulan, peluang investasi hingga destinasi pariwisata yang ingin dikerjasamakan dengan pihak ketiga. Saat ini daerah dituntut jeli dan kreatif memanfaatkan berbagai peluang untuk menggerakkan roda perekonomian di daerah di luar pendanaan APBD, salah satunya dengan mengundang buyer dan investor,” ucapnya.

Dalam rangkaian rapat teknis, Apkasi juga menyuguhkan sesi Workshop Pernyusunan Proposal Investasi Daerah (Pitchdeck) sebagai pembekalan kepada seluruh peserta untuk mempersiapkan diri mengikuti pameran AOE 2023 yang akan digelar 20-22 Juli 2023, di ICE BSD. Febri Raharningrum dari Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL), yang menjadi narasumber, menekankan daerah harus lebih aware terutama dalam mengangkat peluang investasi. Febri menerangkan, LTKL menjadi salah satu mitra yang diajak Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dalam menyusun Sustainable Investment Guideline yang telah diluncurkan pada November 2022.

"Secara garis besar, potensi yang dimiliki daerah harus didorong menjadi peluang investasi yang siap ditawarkan. Peluang investasi ini harus tertuang ke dalam studi kelayakan yang kemudian tergambar dalam peta peluang investasi," imbuh Febri.

Baca juga : BI Minta Pasar Di Bali Gencar Gunakan QRIS

Untuk itulah, lanjut Febri, pemerintah daerah harus pintar-pintar menyusun proposal potensi daerah. Febri memberikan kata kunci elemen yang harus disiapkan oleh pemerintah daerah. Di antaranya harus mencantumkan potensi suplai, peluang pasar, profil proyek, infrastruktur, kelayakan finansial, tenaga kerja dan aksebilitas.

"Serta yang tidak kalah penting harus didukung komitmen pemerintah daerah melalui kemudahan perizinan, dukungan legal semisal Perda maupun insentif apa saja yang sekiranya bisa menarik minat investor," ucapnya.

Project Manager AOE 2023 Syaifuddin Ch Kai secara khusus menginformasikan perubahan venue AOE 2023 yang sebelumnya di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) Senayan ke ICE BSD. “Hal ini dikarenakan JCC sedang direnovasi sebagai persiapan tempat tersebut akan digunakan sebagai venue utama pelaksanaan KTT Asean kedua di Jakarta,” imbuhnya.

Baca juga : Ketua Umum IMI Apresiasi Jakpro Gandeng KPK Awasi Formula E 2023

Selanjutnya, Syaifuddin mengingatkan kepada seluruh peserta untuk memerhatikan detail apa yang boleh dan apa yang tidak boleh sesuai dengan buku panduan pameran yang sudah ditetapkan panitia dengan mengacu pada standar keamanan dan keselamatan pengelola gedung serta tetap mematuhi aturan CHSE (cleanliness, health, safety, and environmental sustainabilty).

“Menjadi tanggung jawab bersama panitia, vendor dan seluruh peserta untuk menciptakan iklim pameran yang kondusif, aman, nyaman dan selamat sehingga pameran bisa berjalan lancar dan sukses sesuai dengan yang diharapkan bersama,” imbuhnya.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.