Dark/Light Mode

Catatkan Perdana EBAS-SP Di BEI

Bos BSI: Ini Jadi Gebrakan Baru Pembiayaan Syariah

Senin, 19 Juni 2023 12:55 WIB
Kerjasama BSU dan SMF dalam pembiayaan syariah. (Foto: Dok. BSI)
Kerjasama BSU dan SMF dalam pembiayaan syariah. (Foto: Dok. BSI)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI bersama PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) secara resmi mencatatkan Efek Beragun Asset syariah (EBAS) pertama di Indonesia, yakni EBAS-SP SMF-BRIS01 di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Seremoni pencatatan perdana EBAS-SP SMF-BRIS01 di BEI sekaligus dilakukan peluncuran produk terbaru di pasar keuangan nasional, dilakukan secara resmi oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Baca juga : Sampaikan Duka Terdalam, Sri Mulyani Ungkap Kedekatan Dengan Sri Adiningsih

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama BSI Hery Gunardi, Direktur Utama SMF Ananta Wiyogo, Direktur Utama BEI Iman Rachman dan Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi.

Hadirnya EBAS dengan skema Surat partisipasi ini, dinilai menjadi gebrakan baru dalam investasi syariah, sehingga dapat memperkuat pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah di negara berpenduduk muslim terbesar di dunia.

Baca juga : Ganjar Sejati Jabar Gelar Pelatihan Pembuatan Tahu

Wapres Ma’ruf berharap, kehadiran EBAS-SP SMF-BRIS01 memberikan manfaat untuk kemaslahatan umat secara menyeluruh. Karena dapat menjadi pilihan instrumen investasi syariah baru bagi masyarakat selain saham, sukuk, dan reksadana.

“Semoga kehadiran EBAS-SP SMF-BRIS01 yang menjadi produk terbaru sekaligus yang pertama di Indonesia ini dapat memberikan multiplier effect yang positif terhadap perekonomian dan keuangan syariah di Tanah Air," harapnya dalam sambutan di acara Seremoni pencatatan perdana EBAS-SP SMF-BRIS01 di BEI, Senin (19/6).

Baca juga : Tingkatkan Literasi, Maros Punya Gerakan 1 Masjid 1 Perpustakaan

Selain itu, sambung Wapres Ma'ruf, pihaknya mendukung langkah Pemerintah dalam pengembangan industri halal. Di mana BSI diharapkan terus menjadi lokomotif yang mendorong kemajuan bagi ekonomi dan keuangan syariah Indonesia.

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, penerbitan EBAS-SP SMF-BRIS01 mendukung program-program Pemerintah dalam memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat, sekaligus dapat memperdalam instrumen investasi di industri keuangan syariah di Indonesia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.