Dark/Light Mode

Awal Pekan Rupiah Masih Loyo

Senin, 25 September 2023 09:41 WIB
Tempat penukaran uang. (Foto: Rakyat Merdeka)
Tempat penukaran uang. (Foto: Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,06 persen ke level Rp 15.385 per dolar AS dibanding penutupan perdagangan pada Jumat (22/9) di level Rp 15.375 per dolar AS.

Pergerakan mayoritas mata uang di kawasan Asia menguat terhadap dolar AS. Won Korea Selatan naik 0,27 persen, peso Filipina melesat 0,01 persen, dolar Hong Kong menguat 0,02 persen, baht Thailand naik 0,09 persen, rupee India naik 0,19 persen, yuan China menguat 0,02 persen, ringgit Malaysia naik 0,1 persen, dolar Singapura minus 0,03 persen dan yen Jepang melemah 0,01 persen.

Baca juga : Jelang Akhir Pekan Rupiah Masih Tak Bertenaga

Indeks dolar AS terhadap mata uang saingannya menguat 0,02 persen ke level 105,28. Sementara nilai tukar rupiah terhadap euro melemah 0,14 persen ke level Rp 16.383, terhadap poundsterling Inggris melemah 0,13 persen ke level Rp 18.838, dan terhadap dolar Australia menguat 0,07 persen ke level Rp 9.889.

Analis Pasar Keuangan PT Sinarmas Futures, Ariston Tjendra mengatakan, ekspektasi suku bunga tinggi AS pasca pengumuman hasil rapat bank sentral AS (The Fed) pekan lalu, masih bisa mendorong penguatan dolar terhadap nilai tukar lainnya.

Baca juga : Rupiah Masih Lemes Pagi Ini

“Pergerakan rupiah juga akan tertekan oleh yield obligasi AS yang terlihat masih bergerak di level tinggi, tenor 2 tahun di 5,1 persen dan tenor 10 tahun di 4,4 persen,” jelas Ariston, Senin (25/9).

Tak hanya itu, harga minyak mentah yang sedang naik ke area 90 dolar AS per barel juga bisa memberikan tekanan ke aset berisiko, termasuk rupiah.

Baca juga : Rupiah Masih Loyo Pagi Ini

Ia mengatakan, harga minyak yang tinggi bisa mendorong naik inflasi dan melambatkan pertumbuhan ekonomi global. Ariston memproyeksikan, nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp 15.350 sampai Rp 15.400 per dolar AS sepanjang hari ini.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.