Dark/Light Mode

Bangun Ekosistem Mobil Listrik, MG Motor Gandeng AEML

Rabu, 22 November 2023 17:23 WIB
Mobil listrik MG. (Foto: Ist)
Mobil listrik MG. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Selain membangun pabrik mobil listriknya di Indonesia, MG Motor Indonesia juga menggandeng Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML) untuk membangun ekosistem mobil listrik.

Pembangunan pabrik di Indonesia merupakan salah satu komitmen MG membangun ekosistem kendaraan listrik. Rencannya pabrik tersebut akan memproduksi New MG ZS EV dan MG 4 EV. 

Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia mengatakan, pembukaan pabrik MG dan peluncuran produksi lokal merupakan titik balik penting dalam strategi MG. Ini bukan hanya tentang peningkatan kapasitas produksi, tetapi juga tentang menegaskan peran MG sebagai katalisator dalam transformasi ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. 

Baca juga : MG Siap Produksi Mobil Listrik New MG ZS EV Di Cikarang Februari 2024

“Langkah ini sejalan dengan tren global dan kebutuhan lokal untuk mobilitas yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujarnya.

Melalui kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, MG berupaya untuk tidak hanya menyediakan kendaraan listrik yang inovatif tetapi juga untuk memperkuat infrastruktur dan pendidikan seputar kendaraan listrik. Ini mencakup upaya untuk meningkatkan jumlah stasiun pengisian daya di seluruh negeri dan program pendidikan yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman publik tentang manfaat dan kegunaan kendaraan listrik. 

Arief mengatakan, pencapaian MG dalam memajukan era elektrifikasi di Indonesia adalah hasil dari kerja keras kolektif yang melibatkan banyak pihak. MG beruntung dapat berkolaborasi dengan sejumlah mitra penting yang turut berkontribusi dalam kesuksesan upaya ini. 

Baca juga : Jokowi Ajak Investor Dagang Di Indonesia

Mitra-mitra ini termasuk Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML), Voltron, PLN, serta Haleyora Power, yang merupakan anak perusahaan dari PLN. Semua mitra ini memainkan peran kritis dalam membantu MG Motor Indonesia mewujudkan visi mobilitas hijau di Indonesia.

“Di MG Motor Indonesia, kami percaya bahwa masa depan industri otomotif terletak pada mobilitas yang berkelanjutan. Visi kami melampaui pencapaian di bidang penjualan dan produksi, kami berkomitmen untuk memimpin transformasi ekosistem kendaraan listrik di Indonesia,” ujarnya. 

Direktur Eksekutif Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML), Anugraha Dezmercoledi mengapresiasi dan dukungan penuh terhadap tekad MG mempercepat adopsi kendaraan listrik di Tanah Air dengan mulai produksi kendaraan listrik secara lokal. “Saya optimis akan pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia. Saya dan seluruh jajaran AEML sangat mengapresiasi langkah MG yang akan memproduksi kendaraan listrik secara lokal di Indonesia,” ujarnya.

Baca juga : Bangun Ekosistem Digital, Peruri Sabet Penghargaan IDES 2023

Menurut dia, langkah MG ini akan semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kendaraan listrik. Maka dari itu, langkah penting ini haruslah didukung oleh infrastruktur yang memadai sehingga harapannya jumlah penggunaan kendaraan listrik tahun depan lebih meningkat lagi.

Berdasarkan data Badan Pusat Stastistik (BPS), jumlah kendaraan listrik roda empat di Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 6 - 7 persen pada periode 2020-2021. Bahkan, laporan terkini dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil listrik di Indonesia mencapai 23.154 unit pada kuartal I-2023. Jumlah tersebut melampaui jumlah penjualam mobil listrik di sepanjang 2022 sebanyak 15.437 unit.

MG juga menggelar pameran inovatif MG Art Installation “Charge Up The Future” di ASHTA District 8 SCBD, untuk meningkatkan kesadaran publik tentang keberlanjutan dan efisiensi kendaraan listrik.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.