Dark/Light Mode

Kuartal III Catat Capaian Positif

Kinerja Bank Mandiri Makin Kinclong Saja

Kamis, 30 November 2023 07:20 WIB
Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto. (Foto: Dok. Indef)
Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto. (Foto: Dok. Indef)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kinerja PT Bank Mandiri (Persero) Tbk diproyeksi terus melesat sampai akhir tahun. Sebab, bank pelat merah itu masih menjadi pemain utama dalam melakukan penyaluran kredit.

Bank Mandiri berhasil mencetak kinerja keuangan impresif dan makin kinclong pada kuartal III-2023. Aset bank ini tumbuh 9,11 persen.

Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto mengapresiasi aset jumbo yang diraih Mandiri. Tetapi ia meng­ingatkan bahwa Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) ke depan menghadapi tantangan in­vestasi yang tidak murah, yakni pengembangan digital.

Baca juga : Pemaksaan Politik Dinasti Hancurkan Iklim Demokrasi Rasional

Investasi diperlukan tidak hanya untuk pengembangan aplikasi. Tapi juga user experience dan cyber se­curity,” kata Eko kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Eko menyakini, hingga akhir tahun ini kinerja Bank Mandiri mampu mengkatrol pertum­buhan ekonomi dan berkontri­busi besar bagi dividen maupun setoran Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ke negara. Sebab, bank ini memiliki peran utama sebagai penggerak sektor riil melalui penyaluran kredit atau pembiayaan.

“Dengan demikian, sumbang­sih Bank Mandiri pada pertum­buhan ekonomi nasional terus meningkat,” ucapnya.

Baca juga : Beban Firli Makin Berat

Lebih jauh, Eko melihat, Him­bara yang bisnisnya di sektor keuangan, masih harus melalui tantangan adanya ketidakpastian.

“Khususnya ketika suku bunga naik. Bagi bank-bank yang likuiditasnya melimpah seperti Himbara ini, saya kira akan da­pat potensi keuntungan yang lebih besar,” jelas Eko.

Untuk itu ia berharap, Pemerintah terus memberikan sup­port dan arahan agar Himbara mampu melakukan penyaluran kredit dan pembiayaan lebih besar lagi ke depan.

Baca juga : Kinerja BRI Dan PTPN Kinclong

Penyaluran kreditnya pun bisa lebih merata, misalnya dari skala UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) hingga perusahaan besar atau korporasi.

Sebelumnya, bank berkode emiten BMRI ini, berhasil menorehkan rekor sebagai bank pertama di Indonesia dengan total aset konsolidasi yang menembus Rp 2.007 triliun per September 2023, atau tumbuh 9,11 persen bila dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year on year/yoy).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.