Dark/Light Mode

BNI Finance Catat Kenaikan Pembiayaan Baru 7,5 Kali

Kamis, 30 November 2023 16:32 WIB
BNI Finance mencatatkan peningkatan penyaluran pembiayaan baru sebesar Rp1,8 triliun, naik 7,5 kali jika dibandingkan dengan pencapaian di periode yang sama. (Foto: Ilustrasi BNI Finance)
BNI Finance mencatatkan peningkatan penyaluran pembiayaan baru sebesar Rp1,8 triliun, naik 7,5 kali jika dibandingkan dengan pencapaian di periode yang sama. (Foto: Ilustrasi BNI Finance)

RM.id  Rakyat Merdeka - PT BNI Finance atau BNIF mencatatkan peningkatan penyaluran pembiayaan baru (new booking) sebesar Rp1,8 triliun, naik 7,5 kali jika dibandingkan dengan pencapaian di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp212 miliar.

Direktur Finance, IT dan Operation BNI Finance, Legendariah memaparkan dari total new booking hingga kuartal ketiga 2023 tersebut, mayoritas merupakan pembiayaan konsumer sebesar Rp1,3 triliun, diikuti pembiayaan investasi sebesar Rp481 miliar dan pembiayaan modal kerja sebesar Rp49 miliar.

 Adapun total aset di akhir September 2023 tercatat sebesar Rp2,4 triliun, naik 128 persen dibandingkan periode sebelumnya sebesar Rp1,1 triliun di September 2022.

Peningkatan penyaluran pembiayaan ini juga mendongkrak pendapatan perusahaan sebesar 89 persen secara tahunan (YoY).

Baca juga : BKKBN Gelar Pekan Layanan KB, Target 1,25 Juta Akseptor

“Kami optimis aset yang dikelola BNI Finance akan terus meningkat sejalan dengan ekspansi pembiayaan melalui cabang-cabang yang didirikan sejak awal tahun 2023.” ujar Legendariah dalam keterangannya, Kamis (30/11/2023).

Legendariah menjelaskan meningkatnya penyaluran pembiayaan tersebut dilakukan dengan tetap menerapkan manajemen risiko yang prudent, sehingga kualitas pembiayaan tetap terjaga.

Rasio NPF (Non Performing Financing) pada kuartal ketiga 2023 tercatat sebesar 0,3 persen, lebih baik dibandingkan rasio NPF di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 1,64 persen.

Legendariah melanjutkan tingginya ekspansi pembiayaan di 2023 didukung oleh penambahan jaringan cabang baru.

Baca juga : Himpunan Santri Konsolidasikan Dukungan Ganjar-Mahfud Bareng 17 Korcab Di Sumsel

Hingga akhir Oktober 2023, sebanyak 17 cabang (full branch operation) telah beroperasi dan mendapat persetujuan dari OJK dari total 30 cabang yang direncanakan beroperasi di tahun 2023.

"Perluasan jaringan cabang ini sejalan dengan segmen pasar yang dibidik oleh BNI Finance, yang fokus pada pembiayaan konsumer dan didukung oleh mitra bisnis utama, yaitu dealer new car," sebutnya.

Legendariah menambahkan perseroan juga mendapat dukungan penuh dari Induk Perusahaan khususnya melalui komitmen peningkatan modal.

Lebih lanjut Legendariah mengatakan, BNI Finance telah menerima setoran modal tahap pertama sebesar Rp400 miliar di bulan Agustus 2023.

Baca juga : Bertahap, KKP Terapkan Kebijakan Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota

"Nanti akan diikuti juga dengan setoran modal tahap kedua dalam jumlah yang sama di akhir tahun 2023, sehingga dapat terus menambah kemampuan ekspansi ke depan," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.