Dark/Light Mode

Garuda Cs Mau Bantu Restrukturisasi Bisnis Merpati, Ini Kata Menhub

Rabu, 16 Oktober 2019 21:31 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. (Foto: M. Qori/Rakyat Merdeka)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. (Foto: M. Qori/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mendukung langkah Garuda Indonesia bersama 9 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersinergi menjalin kerja sama mendukung komitmen restrukturisasi bisnis PT Merpati Nusantara Airlines. Bantuan sinergi ini dilakukan agar Merpati punya pemasukan tambahan bagi perusahaan sehingga dapat mengudara kembali.

Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi meminta, Merpati memprioritaskan unsur keselamatan dan keamanan jika memang nantinya ingin terbang kembali. Pada dasarnya, pihaknya mendukung penuh rencana restrukturisasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN.

Baca juga : Dukung Restrukturisasi Bisnis Merpati Airlines, Garuda Indonesia Group Jalin Sinergi BUMN

"Kalau ada upaya restrukturisasi Merpati kita sambut baik. Hanya saja, Ini satu maskapai penerbangan syarat dengan safety modal besar SDM nyari balik. Tolong dipersiapkan dengan bagus. Tanpa persiapan bagus, servicenya nanti nggak maksimal," katanya saat dihubungi di Jakarta, Rabu (16/10).

Saat ini, kata Menhub, akan melakukan klarifikasi beberapa pesawat milik Merpati. Secara umum, mantan Dirut Angkasa Pura ll ini menjelaskan, pesawat-pesawat milik Merpati cukup baik.

Baca juga : 5 Cara Mempersiapkan Perjalanan Bisnis yang Efisien

"Untuk AOC (Air Operator Certificate) terbit kembali kita akan klarifikasi. Ada satu proses layanan yang baik. Ada yang dimiliki dan disewa," ujarnya.

Menhub juga menegaskan, supaya perseroan mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten. "Kemampuan mumpuni mengelola manajemen internal maupun penerbangannya," jelasnya.

Baca juga : Puluhan Suster dan Pastor Antusias Ikuti Pelatihan Membatik di KBRI Vatikan

Sebelumnya, Garuda Indonesia Group bersama 9 BUMN lain yang yang terlibat dalam sinergi ini adalah PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, PT Pertamina (Persero), Perum Bulog, Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero), PT PLN (Persero), serta Himpunan Bank Milik Negara yang terdiri dari Bank BTN, Bank Mandiri, Bank BNI, dan Bank BRI.

Perjanjian kerja sama yang meliputi kerja sama dalam bidang Pelayanan Kargo Udara, Ground Handling, Maintenance Repair & Overhaul (MRO) dan Training Center, ditandatangani langsung oleh Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara bersama dengan Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines, Asep Ekanugraha dan direksi BUMN lainnya yang turut terlibat. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.