Dark/Light Mode

Jadi Dirut Holding Angkasa Pura

Faik Fahmi Ingin Jadikan Bandara Cermin Wajah Indonesia

Jumat, 29 Desember 2023 20:14 WIB
Dirut Angkasa Pura Indonesia, Faik Fahmi. (Foto: Ist)
Dirut Angkasa Pura Indonesia, Faik Fahmi. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian BUMN dan PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney resmi membentuk PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports). Holding Angkasa Pura (AP) I dan II ini dipimpin oleh Faik Fahmi.

Faik mengatakan, pihaknya akan melakukan perubahan secara signifikan terhadap bandara termasuk manajemen operasinya. “Ya tentu saja kami ingin bandara-bandara di Indonesia itu sebagai cermin wajah Indonesia, kebanggaan Indonesia,” ujarnya kepada Rakyat Merdeka, Jumat (29/12/2023).

Berikut wawancara lengkapnya:

Baca juga : Holding Angkasa Pura Resmi Dibentuk, Faik Fahmi Ditunjuk Jadi Dirutnya

Bagaimana strategi Anda mengembangkan holding Angkasa Pura?
Kami akan lakukan perubahan secara signifikan terhadap bandara termasuk manajemen operasinya. Terutama di bandara-bandara utama kami. Saya sedang di Cengkareng melakukan survei biar langsung kami eksekusi. Jadi paling tidak ada perubahan signifikan di layanan publik yang ada di bandara. 

Gerakan cepatnya seperti apa?
Kami fokus di Terminal 3 (Bandara Soekarno-Hatta) untuk yang kedatangan dan keberangkatan baik domestik maupun internasional. Paling tidak ada perubahan signifikan di layanan publiknya sehingga kita seluruh pengguna jasa bisa merasa lebih nyaman dari sebelumnya. 

Selain Bandara Soekarno-Hatta mana lagi?
Bali. Bali sudah bagus tapi kami akan modifikasi lagi karena isu di sana kan soal kapasitas ya. Jadi dalam waktu enam bulan ke depan ini juga akan ada perubahan signifikan di Bali terutama akses menuju bandara yang ada di terminal. Itu nanti kami lebarkan. Kalau di Bali kan masuk ke bandara jalannya belak belok ya, nanti kami akan luruskan, akan dibikin lebih lebar minimal empat jalur, terus kiri kanannya dibikin tribun sehingga nuansanya di bikin serasa di resort gitu. Ada perubahan signifikanlah. 

Baca juga : Ganjar Pranowo Bakal Jadikan Jawa Tengah Pusat Tembakau Di Indonesia

Kapan selesainya?
Itu kami targetkan diselesaikan dalam waktu 6-8 bulan ke depan. Di Cengkareng juga sama. Ini kita baru cek dari pagi untuk segera kami lakukan perubahan.

Apakah ada pesan dari Menteri BUMN Erick Thohir?
Ya tentu saja kami ingin bandara-bandara di Indonesia itu sebagai cermin wajah Indonesia, kebanggaan Indonesia. Karena ini kan etalasenya Indonesia persepsi orang asing yang datang ke Indonesia kan direfleksikan di dalam bandara. Jadi kalau suasananya bagus kan membuat persepsi positif buat para pengunjung.

Apa yang bisa kita pelajari dari Bandara Changi Singapura?
Banyak hal. Kami juga secara paralel melakukan branchmaking dengan bandara terbaik di dunia. jadi kami akan banyak belajar dan kami akan sesuaikan. Mudah-mudahan, nanti ke depannya ada perubahan signifikan dalam hal tol bandara, terus aspek pelayanan publik lebih bagus, kemudian dari sisi finansialnya juga bisa lebih kuat lagi. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.