Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Resmikan Kantor Wilayah I Bekasi, BTN Bidik Pertumbuhan Kredit 10 Persen

Jumat, 6 Maret 2020 12:56 WIB
Jajaran Direksi BTN saat melakukan proses gunting pita meresmikan Kantor Wilayah 1 Bekasi. (Foto: Humas BTN)
Jajaran Direksi BTN saat melakukan proses gunting pita meresmikan Kantor Wilayah 1 Bekasi. (Foto: Humas BTN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Besarnya potensi bisnis perumahan di Jawa Barat, mendorong PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk meresmikan gedung baru Kantor Wilayah I Bekasi. Peresmian tersebut guna meningkatkan layanan bagi masyarakat di provinsi tersebut. Salah satu upayanya dengan memaksimalkan penggarapan peluang di Bekasi. Harapannya, BTN mampu optimisti mencapai target bisnis di 2020. 

Direktur Utama BTN, Pahala Nugraha Mansury mengatakan, tahun ini perseroan memasang strategi mengincar sentra-sentra ekonomi baru yang berkembang seiring peningkatan infrastruktur. Perseroan juga, lanjutnya mengincar wilayah dengan bonus demografi karena akan mendorong pertumbuhan kelas menengah dan menengah ke atas. 

Pahala menilai, seiring berkembangnya ibu kota negara, kota satelit di sekitarnya pun turut mengalami kemajuan. Apalagi, pembangunan infrastruktur yang mempermudah akses ke pusat bisnis di Jakarta juga turut mendukung kemajuan di kota-kota satelit tersebut.

Baca juga : Warga Korsel Dilarang Ke Indonesia, Garuda Tetap Terbang Ke Seoul

“Kota-kota satelit Jakarta yang masuk dalam Provinsi Jabar ini memiliki potensi ekonomi besar. Melalui peresmian Kanwil (Kantor Wilayah) 1 ini, kami harapkan dapat memaksimalkan penggarapan berbagai peluang bisnis tersebut,” ucap Pahala dalam acara peresmian Kantor Wilayah 1 Bekasi, Jumat (6/3). 

Menurut Pahala, ketika infrastruktur dibangun di suatu wilayah, perumahan menjadi sektor yang umumnya tumbuh paling masif. Apalagi, adanya bonus demografi akan kian mendorong permintaan akan hunian di wilayah tersebut. 

Selain itu, di kota satelit seperti Bekasi dan Cikarang misalnya, ujar Pahala, juga merupakan kantong-kantong industri yang menjadi sasaran produk baru BTN Solusi. Produk anyar tersebut menawarkan bunga murah untuk Kredit Pemilikan Rumah jika payroll dibayar lewat BTN. 

Baca juga : Kemenperin Bidik Sektor ILMATE Tumbuh 4,7 Persen

"Kami melihat ada peluang dana dan KPR serta berbagai kredit lain untuk digarap di wilayah tersebut. Dengan peluang ini, kami meyakini akan mampu mencapai target pertumbuhan kredit pada tahun ini di level 10 persen. Kami juga berharap hadirnya layanan yang lebih baik ini mendapat respon dan dukungan positif dari semua nasabah dan stakeholders,” tutur Pahala. 

Hingga Januari 2020, Kanwil 1 BTN Bekasi yang membawahi 185 outlet tersebut mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 6,3 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp 72,66 triliun dari Rp 68,35 triliun pada bulan yang sama tahun sebelumnya. Dengan penyaluran tersebut, perseroan merekam posisi aset sebesar Rp 72,48 triliun pada Januari 2020 atau naik 3,25 persen dari Rp 70,2 triliun di bulan yang sama tahun sebelumnya. 

Adapun, Kanwil1 BTN Bekasi menaungi beberapa kota satelit seperti Bekasi, Depok, Bogor, Cibubur, Cibinong, dan Cikarang. Wilayah lain yang juga tercakup dalam kanwil tersebut yakni Bandung, Cirebon, Purwakarta, Karawang, Tasikmalaya, Cimahi, Harapan Indah, Bandung Timur dan Sukabumi.

Baca juga : Citilink Dorong Akselerasi Pertumbuhan Produk Lokal

Sementara dari data Badan Pusat Statistik (BPS) merekam sektor real estate menorehkan pertumbuhan tertinggi sepanjang 2019 di Jawa Barat dengan kenaikan sebesar 9,54 persen yoy. Pada 2019, ekonomi Jabar pun tumbuh di level 5,07 persen yoy atau di atas kenaikan ekonomi nasional sebesar 5,02 persen.

BPS juga mencatat Jabar memiliki 49,31 juta jiwa penduduk dengan laju pertumbuhan sebesar 1,3 persen pada 2019. Adapun, riset BPS menyebut Jabar tengah mengalmai bonus demografi tingkat partisipasi Angkatan kerja (TPAK) di Jabar mencapai 65,07 persen. Jumlah milenial di kawasan ini juga mencapai 16,1 juta jiwa. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.