Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Harga minyak dunia terus ambles. Kini harganya disekitaran 36 dolar AS per barel. Harga BBM bisa turun lagi.
Direktur Eksekutif Energy Watch, Mamit Setiawan mengatakan, anjloknya harga minyak dunia akan membawa berkah bagi masyarakat. Pasalnya harga BBM berpeluang turun lagi.
Baca juga : Harga Minyak Turun, Ini Yang Dilakukan SKK Migas
Menurut dia, jika kondisi harga minyak dunia yang anjlok berlangsung lama maka memungkinkan pemerintah dan Pertamina untuk menurunkan harga BBM. “Tentu ini menguntungkan masyarakat,” ujarnya kepada Rakyat Merdeka, Selasa (10/3).
Menurut Mamit, penurunan harga BBM bisa menjadi stimulus ekonomi bagi masyarakat. Daya beli masyarakat juga akan membaik.
Baca juga : Hadiri Doa Mingguan, Paus Fransiskus dalam Kondisi Sehat
Namun, kata Mamit, kondisi ini juga perlu disikapi secara bijak oleh masyarakat. Meski nantinya ada penurunan harga BBM, namun masyarakat juga musti bijak dalam konsumsi energi agar angka impor minyak tak meledak.
"Asal jangan harga minyak murah, kita justru boros energi dan akhirnya impor kembali meningkat," ujar Mamit.
Baca juga : Lazio 2-1 Inter Milan, Nerrazzuri Turun Pangkat
Namun, kata dia, penurunan harga minyak juga memberikan dampak negatif bagi sektor hulu migas. Karena akan berdampak pada penerimaan negara. [DIT]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya