Dark/Light Mode

Mulai Hari Ini, Tagihan dan Diskon Listrik Dibebaskan Bertahap

Rabu, 1 April 2020 18:40 WIB
Mulai Hari Ini, Tagihan dan Diskon Listrik Dibebaskan Bertahap

RM.id  Rakyat Merdeka - PLN langsung menjalankan langkah taktis untuk melaksanakan kebijakan Presiden Jokowi, untuk membebaskan pembayaran listrik  24 juta pelanggan dengan daya 450 Volt Ampere (VA), dan memberikan diskon 50 persen bagi 7 Juta pelanggan dengan daya 900 VA bersubsidi.

Keringanan biaya listrik ini berlaku selama tiga bulan: April, Mei, dan Juni 2020.

Baca juga : Hari Ini, Nasib Liga Eropa Diputuskan

Hal ini dilakukan sebagai tindakan konkret dan bentuk kepedulian PLN, dalam upaya meringankan beban masyarakat akibat wabah pandemi Covid-19.

“Kemarin, PLN langsung menyiapkan pelaksanaan teknis atas kebijakan Bapak Presiden. Pelanggan 450 VA dan 900 VA bersubsidi di PLN ada dua jenis, yakni yang memakai kWh meter pascabayar dan prabayar, atau menggunakan token. Untuk yang pascabayar, tidak ada masalah. Pembebasan tagihan akan diterima pelanggan, pada setiap periode pembayaran" ujar Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini.

Baca juga : Perangi Covid-19, Rasakan Penderitaan Indonesia

Zulkifli menambahkan, untuk pelanggan pra bayar akan diberikan token gratis, sebesar pemakaian bulanan tertinggi dari pemakaian tiga bulan terakhir.

"Saat ini, ada sekitar 24 juta data pelanggan 450 VA, ditambah 7 juta pelanggan 900 VA bersubsidi yang harus dimasukkan ke dalam sistem. Proses ini akan tuntas dalam sepekan ke depan. Sehingga, seluruh pelanggan yang digratiskan dan mendapatkan diskon sudah dapat terlayani seluruhnya. Mekanismenya kami buat yang paling mudah dan mungkin, sehingga tidak menyulitkan pelanggan," terang Zulkifli.

Baca juga : Cegah Corona, PLN Tunda Catatan Meteran Listrik Pelanggan

Pelanggan yang telanjur membeli token, token gratis akan tetap diperhitungkan pada pembelian bulan berjalan. "Jadi token yang telah dibeli, tidak hilang," tandas Zulkifli.

"Harapan kami, ini bisa meringankan ekonomi untuk masyarakat di tengah menghadapi pandemi virus covid-19,"pungkas Zulkifli. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.