Dark/Light Mode

Top, Investasi Indonesia Tumbuh 8% Di Tengah Covid-19

Senin, 20 April 2020 14:01 WIB
Top, Investasi Indonesia Tumbuh 8% Di Tengah Covid-19

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski dihadang penyebaran wabah virus corona, realisasi investasi sepanjang triwulan pertama 2020 mencapai Rp210,7 triliun, atau tumbuh 8 persen dibandingkan periode sebelumnya sebesar Rp195,1 triliun.

"Total realisasi investasi triwulan I/2020 Rp210,7 triliun dengan 25.192 proyek investasi," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM),  Bahlil Lahadalia dalam konferensi virtual di Jakarta, Senin (20/04).

BKPM mencatat vapaian realisasi investasi triwulan pertama 2020 itu sudah mencapai 23,8 persen dari target investasi tahun 2020 sebesar Rp886,1 triliun.

Baca juga : Bambang Pamungkas Ikut Lelang Sepatu Spesial untuk Perangi Covid-19

Bahlil menjelaskan, capaian tersebut juga mengalami pertumbuhan 1,2 persen jika dibandingkan triwulan keempat 2019 yang mencapai Rp208,3 triliun.

Dibandingkan periode Januari-Maret 2019, Penanaman Modal Asing (PMA) turun 9,2 persen menjadi Rp98,3 triliun dari Rp107,9 triliun. 

Sementara Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) naik 29,3 persen dari sebelumnya Rp87,2 triliun menjadi Rp112,7 triliun.

Baca juga : Wajah Baru Usai Operasi, Momota Ajak Publik Perangi Covid-19

“Kita mulai kena dampak corona di pertengahan Maret. Mulai disitu PMA turun. Tapi di sisi lain PMDN meningkat. Ini sebuah signal positif bahwa kepercayaan pengusaha domestik sudah mulai baik, terhadap pemerintah maupun dari sisi pelayanan," jelasnya.

Berdasarkan lokasi proyek, realisasi investasi (PMDN dan PMA) terbesar sepanjang triwulan pertama 2020 tersebar di Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Riau.

Sementara realisasi investasi pada periode ini didominasi oleh sektor transportasi, gudang, dan telekomunikasi, industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya, listrik, gas dan air, perumahan, kawasan industri dan perkantoran, serta tanaman pangan, perkebunan, dan peternakan.

Baca juga : Prospek Tanaman Obat Makin Menjanjikan di Tengah Pandemi Covid-19

Ada pun penyerapan tenaga kerja pada periode ini sebesar 303.085 orang, naik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 235.401 orang.

"Kita tidak perlu terlalu merasa pesimis berlebihan. Covid-19 berdampak ke seluruh segmentasi kehidupan masyarakat. Ekonomi paling utama. Kita berdoa Corona ini berlalu cepat," doa Bahlil agar badai corona segera selesai. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.