Dark/Light Mode

Mandiri Syariah Dorong Penggunaan QRIS Di Era New Normal

Minggu, 14 Juni 2020 14:37 WIB
Mandiri Syariah Dorong Penggunaan QRIS Di Era New Normal

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank Syariah Mandiri (Mandiri Syariah) mengimbau nasabah mengoptimalkan metode pembayaran Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) di era new normal.

Direktur IT, Operation & Digital Banking Mandiri Syariah Achmad Syafii mengatakan, QRIS merupakan solusi pembayaran digital yang mudah, cepat, nyaman dan aman bagi masyarakat terutama di tengah kondisi pandemi Covid-19. 

Mandiri Syariah terus fokus dan mengutamakan layanan digital banking melalui berbagai pengembangan fitur-fitur Mandiri Syariah Mobile (MSM) untuk memenuhi kebutuhan berbagai transaksi nasabah di masa new normal.

Dengan QRIS, masyarakat tidak perlu menggunakan uang tunai yang berpindah dari tangan ke tangan sehingga mengurangi risiko penularan Covid-19. 

Baca juga : Penumpang Dicek Suhu 3 Jam Sekali

“Cukup mengakses Mandiri Syariah Mobile dan memindai QR code di merchant-merchant yang telah bekerjasama dengan Penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) di seluruh Indonesia," katanya di Jakarta, kemarin.

Sejak mengimplementasikan metode pembayaran kode respons cepat  berstandar nasional awal Maret lalu, hingga saat ini Mandiri Syariah telah bekerjasama dengan lebih dari 9 ribu merchant termasuk merchant komersial, 2.300 masjid dan lembaga ziswaf.

Secara pararel, Mandiri Syariah juga sedang mendaftarkan lebih dari 20 ribu debitor pembiayaan mikro segmen perdagangan untuk dijadikan merchant transaksi QRIS.

Corporate Secretary Mandiri Syariah Ahmad Reza menambahkan, sebagai Bank Syariah yang mengusung value spiritual, Mandiri Syariah tidak hanya berupaya memudahkan nasabah dalam bertransaksi namun juga mengakomodasi kebutuhan nasabah dalam beribadah dan berbagi.  

Baca juga : KLHK Resmikan Sarana Pengelolaan Sampah Di Indramayu

“Untuk itu kami telah dan terus membuka peluang kerjasama dengan masjid di seluruh Indonesia dalam menyediakan metode QRIS untuk pembayaran zakat, infak,  sedekah, wakaf (ziswaf) ataupun kebutuhan ibadah lainnya seperti kurban, akikah, dan lainnya," sambung Reza.

Group Head Digital Banking Sales and Partnership Mandiri Syariah Riko Wardhana turut menyampaikan hingga Mei 2020, user layanan digital Mandiri Syariah mencapai 1,2 juta user dengan jumlah transaksi sebanyak 16 juta transaksi senilai lebih dari Rp 16,40 triliun. 

“Dari data tersebut, 29 ribu transaksinya adalah QRIS, Memang masih rendah, untuk itu kami akan terus mensosialisasikan metode pembayaran digital Pemerintah ini kepada masyarakat,” tambah Riko.

Kemudahan transaksi dengan QRIS di Mandiri Syariah Mobile bisa juga dinikmati oleh masyarakat yang saat ini belum menjadi nasabah. 

Baca juga : BKKBN Siap Tingkatkan Layanan KB Di Era The New Normal

Calon nasabah dapat dengan mudah melakukan pembukaan rekening secara online dengan cara mendownload aplikasi Mandiri Syariah Mobile di handphonenya dan mengikuti proses pembukaan rekening online. [DWI]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.