Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI sebagai satu satunya bank BUMN asal Indonesia yang beroperasi di Jepang sejak tahun 1959, mengemban misi mendukung perkembangan hubungan ekonomi antara Jepang dan Indonesia.
Sebagai salah satu Bank dengan jaringan Internasional, BNI Cabang Tokyo mampu memposisikan diri tidak kalah dengan Bank asing lainnya yang beroperasi di Jepang dalam hal kinerja. Ini dibuktikan, antara lain dari pencapaian laba yang semakin membaik dari tahun ke tahun.
Baca juga : Dilarang Hengkang dari El Real, Bale..Bale..Nasibmu Mengkhawatirkan
Berdasarkan “Foreign Banks in Japan Survey 2020” yang diterbitkan oleh KPMG Global Financial Services pada tanggal 11 Agustus 2020, BNI Tokyo menempati posisi ke-29 dari total 56 Bank asing yang beroperasi di Jepang untuk periode 2020, dilihat dari sisi perolehan laba. Peringkat itu naik 10 level dari posisi 39 pada periode sebelumnya.
General Manager BNI Tokyo, Muhamad Emil Azhary mengatakan bahwa pencapaian ini lebih tinggi dibandingkan dengan kinerja beberapa bank asing lainnya yang justru mengalami penurunan pada tahun 2020, padahal dari sisi aset, bank–bank asing tersebut lebih besar dibandingkan BNI.
Baca juga : Kris, Bapak Siaga yang Tak Pernah Mengeluh
Hal tersebut menunjukkan BNI Tokyo lebih efisien dan lebih efektif dalam mengoptimalkan earning asset dan liabitilites. Dalam hal efisiensi ini, survey menempatkan BNI pada peringkat 10 dari 56 bank asing di Jepang, atau melonjak dari peringkat 41 pada tahun 2019.
"Ke depannya BNI Tokyo akan tetap mempertahankan dan meningkatkan kinerja yang telah dicapai, salah satunya dengan selektif dalam memilih portfolio aset dan tetap mencari peluang bisnis baru di tengah kondisi pandemi dan perlambatan ekonomi global,” ujar Emil.
Baca juga : Mega Curhat Banyak Didatangi Orang, Tanda Tangannya Sampai Dipalsukan
BNI Kantor Cabang Tokyo berkantor di Kokusai Building, Marunouchi, Chiyoda, Tokyo. Hingga Semester I 2020, Pendapatan Sebelum Pajak BNI Tokyo tercatat mencapai USD 7,26 juta, atau tumbuh 46 persen yoy, didukung oleh pertumbuhan Fee Based Income yang naik 51 persen yoy mencapai USD 3,35 juta dan Net Interest Income yang tumbuh 26 persen mencapai USD 6,52 juta. [SRI]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya