Dark/Light Mode

Kementerian PUPR Lelang Sembilan Ruas Tol Baru

Senin, 16 November 2020 06:35 WIB
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. (Istimewa)
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. (Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melelang sembilan ruas jalan tol dengan panjang 350 kilo meter (km) pada tahun ini. Total investasi yang dibutuhkan untuk menggarap proyek itu sekitar Rp 142,51 triliun.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan jalan tol memiliki peran penting sebagai backbone dalam konektivitas antar wilayah dan efisiensi biaya logistik di Indonesia.

Oleh karena itu, pihaknya melakukan percepatan pelaksanaan lelang agar hasil pembangunan bisa cepat dirasakan masyarakat.

Baca juga : Sembilan Ruas Tol Baru Senilai Rp 142 Triliun Siap Dilelang

“Kita meyakini hanya dengan ketersediaan konektivitas yang lebih baik, maka investasi dan penciptaan lapangan kerja akan menjadi lebih baik,” kata Basuki, kemarin.

Kesembilan ruas jalan tol tersebut yakni, ruas Kamal-TelukNaga-Rajeg sepanjang 39,20 km dengan investasi Rp 18,51 triliun. Akses Patimban sepanjang 37,7 km senilai Rp 6,36 triliun. ruas Bogor-Serpong via Parung sepanjang 31,17 km dengan investasi Rp 8,95 triliun.

Ruas tol Sentul Selatan-Karawang Barat sepanjang 61,50 km dengan investasi Rp 15,20 triliun. Ruas SemananBalaraja sepanjang 32,39 km dengan investasi senilai Rp 15,53 triliun.

Baca juga : Kementan Pacu Inovasi Tanaman Hias Untuk Ekspor

Harbour Toll Road Semarang sepanjang 21,03 km dengan investasi Rp 12,05 triliun.

Selanjutnya ruas Cikunir-Karawaci sepanjang 40 km dengan investasi Rp 26,15 triliun. Ruas Tol Cikunir-Ulujami sepanjang 21,50 km dengan nilai investasi sebesar Rp 20,05 triliun.

Dan, ruas Gilimanuk - Mengwi sepanjang 95,51 km dengan investasi senilai Rp 19,71 triliun.

Baca juga : 25 Ribu Warga Tolak Diedukasi

Selain 9 ruas tol itu, Basuki mengatakan, ada dua ruas tol lain yang sudah selesai dilelang. Yaitu, ruas Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA (Kulonprogo) sepanjang 93,25 km dengan nilai investasi Rp 28,58 triliun.

Dan, ruas Yogyakarta-Bawen sepanjang 75,82 km dengan investasi Rp 14,2 triliun. Basuki memastikan pihaknya akan terus mendorong ketersediaan infrastruktur konektivitas dalam rangka mengurangi biaya logistik, memperlancar mobilitas, serta meningkatkan daya saing. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.