Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Kemenkop UKM Rinci 6 Indikator Strategis Roadmap Koperasi Dan UMKM Hingga 2024
Selasa, 5 Januari 2021 16:09 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Meski dilanda pandemi Covid-19, Kementerian Koperasi dan UKM optimistis kontribusi ekspor UMKM akan meningkat menjadi 15,12 persen pada 2021. Bahkan target tersebut akan ditingkatkan pada 2024 menjadi 21,60 persen. Saat ini ekspor UMKM hanya berkisar 14,37 persen.
Baca juga : KemenkopUKM Beberkan Rencana Strategis KUMKM Go Global
Staf Khusus Menteri Koperasi dan UKM bidang ekonomi kerakyatan, M Riza Damanik menegaskan, bahwa pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM telah memiliki peta jalan (Roadmap) pengembangan koperasi dan UMKM 2021-2024. "Kita ingin menggunakan peta jalan ini sebagai acuan KUMKM di masa depan. Kita optimis akan ada peningkatan signifikan hingga 2024," tegas Riza dalam keterangannya, Selasa (5/1).
Baca juga : Menteri Teten : Tahun 2020, Tahun Berat Bagi Koperasi dan UMKM
Ia merinci, terdapat enam indikator strategis untuk mewujudkan koperasi modern dan UMKM naik kelas serta sebagai tulang punggung perekonomian nasional. Indikator tersebut adalah peningkatan kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB) UMKM, PDB koperasi, ekspor UMKM, pertumbuhan start-up koperasi, koperasi modern dan UKM naik kelas. "Kita dorong UMKM naik kelas, koperasi modern, sekaligus kewirausahaan semakin meningkat," ujarnya.
Baca juga : Menkop UKM Tegaskan Peran Strategis Perempuan Dalam Ekonomi Syariah
Di 2021 ini, KemenkopUKM menargetkan PDB UMKM menjadi 62,36 persen, PDB koperasi 7,54 persen, kontribusi ekspor UMKM 15,12 persen, pertumbuhan start-up berbasis inovasi dan teknologi 900 unit, 150 unit koperasi modern dan 0,55 persen UKM naik kelas.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya