Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Hingga saat ini, tercatat koperasi yang bertransformasi digital hanya mencapai 0,73 persen. Padahal di kenormalan baru saat ini, tranformasi digital menjadi hal penting dilakukan. Tak hanya mendorong koperasi lebih modern, tetapi agar koperasi bisa bersaing di pasar global.
Untuk itu Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) menargetkan setidaknya 500 koperasi di tahun ini bisa bertransformasi digital. Kementerian mengaku optimitis hal itu bisa terwujud.
Baca juga : Kemendagri Dorong OPD Manfaatkan Data Dukcapil
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menghadirkan eksosistem digital IDXCOOP yang akan diluncurkan tahun ini.
Deputi Bidang Kelembagaan KemenkopUKM Rulli Nuryanto mengatakan, saat ini sudah ada sekitar 310 koperasi dari 14 propinsi yang menyatakan kesiapannya untuk masuk dalam ekosistem digital IDXCOOP.
Baca juga : 18 Anggota DPR Kena Corona, Anies Minta Lokasi Kerjanya Ditutup
Jumlah ini akan dipastikan akan bergerak dan bertambah. Dijelaskan, berdasarkan data dari KemenkopUKM (Online Data Sistem /ODS) saat ini terdapat sekitar 123 ribu koperasi aktif.
Namun dari jumlah itu, koperasi yang sudah mulai mencoba menggunakan teknologi untuk media promosi khususnya yang sudah memiliki website baru sekitar 900 koperasi saja.
Baca juga : Bamsoet Dorong Pemuda Pancasila Bangun Kekuatan Digital
Sementara kontribusi koperasi dalam PDB mencapai 5,5 persen. "Jumlah ini tentu masih sangat kecil sebab baru sekitar 0,73 persen saja dari jumlah koperasi yang ada. Oleh sebab itu perlu ada dukungan dari pemerintah baik pusat ataupun di daerah agar kedepan semakin banyak koperasi yang mau berbenah menuju digitalisasi," imbuhnya dalam konferensi pers peluncuran IDXCOOP secara virtual di Jakarta, Kamis (8/10).
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya