Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bos RNI Akui Raup Pendapatan 95 Persen Dari Target RKAP

Jumat, 2 Juli 2021 20:03 WIB
Ilustrasi (Foto: Ist)
Ilustrasi (Foto: Ist)

PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI mencatatkan kinerja positif dalam tiga tahun terakhir. Capaian ini terlihat dari sisi EBITDA (Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) yang terus mengalami pertumbuhan seiring dengan peningkatan pendapatan perseroan.

Direktur Utama RNI Arief Prasetyo Adi mengatakan, di tengah kondisi pandemi ini manajemen mengupayakan untuk tetap sehat sebagai pondasi transformasi perseroan. Untuk itu, sejak 2018 EBITDA perseroan tercatat Rp 305 miliar. Dan terus membaik di 2019 tercatat sebesar Rp 366 miliar, hingga tahun 2020 tercatat sebesar Rp 439 miliar.

"Karena itu, di 2020 RNI memperoleh pendapatan hingga Rp 6,9 triliun atau tercapai hingga 95 persen dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2020,” ujar Arief melalui siaran pers, kemarin.

Selain itu, kinerja positif perseroan juga diimbangi dengan realisasi pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) tahun 2020 yang mencapai 83,3 persen.

Arief mengakui, meski pandemi, sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap lingkungan dan penerapan Sustainability Development Goals (SDGs), pihaknya tetap berkomitmen mengimplementasikan Program PKBL di tahun 2020.

"Untuk efektivitas penyaluran pada Program Kemitraan terealisasi  91,5 persen dan kolektibilitas dari Program Kemitraan ini berjalan aktif dan lancar, hingga tercapai 81,3 persen,” jelasnya.

Sekadar informasi, saat ini RNI memiliki 11 Anak Perusahaan,  Pendiri Dana Pensiun RNI dan Perusahaan Afiliasi. Perseroan juga telah mengesahkan RUPST Anak Perusahaan dan Perusahaan Afiliasi RNI Group. Di antaranya PTP Mitra Ogan, PT Mitra Kerinci, PT PG Rajawali I, PT Laras Astra Kartika, PT PG Candi Baru, PT GIEB Indonesia, PT PG Rajawali II, PT Rajawali Citramass, PT Rajawali Tanjungsari Enjiniring, PT Mitra Rajawali Banjaran, PT Rajawali Nusindo, Dana Pensiun PT RNI dan PT Madu Baru. [IMA]

Baca juga : Komisi I DPR: Pembahasan RUU Perlindungan Data Pribadi Mentok

RM.id  Rakyat Merdeka -  

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.