Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

PLN Ajak Warga Ende Sulap Limbah Batu Bara Jadi Bahan Bangunan

Selasa, 6 Juli 2021 21:28 WIB
Inovasi FABA disulap jadi bahan bangunan. (Dok. PLN)
Inovasi FABA disulap jadi bahan bangunan. (Dok. PLN)

 Sebelumnya 
Senyum bahagia merekah di wajah Retty selaku penerima bantuan bedah rumah PLN Peduli.

“Saya bersyukur atas kehadiran PLN dan Bupati hari ini. Dulu rumah kami tanah, tapi sekarang sudah dibangun dengan bata _interlock_. Kini, rumah kami nyaman dan sehat. Kami sangat berterima kasih,” ungkapnya terharu.

Sementara itu, secara terpisah, Haris Abdul Madjid, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ende menyampaikan, tujuan pelaksanaan pelatihan ini meningkatkan kompetensi peserta sehingga dapat bersaing dengan tenaga kerja dari luar NTT.

Baca juga : Banyak Unggulan Keok, Ratu Barty Masih Bertahan

Meskipun peserta pelatihan yang berprofesi sebagai tukang sudah mahir di bidangnya, pelatihan ini perlu dilakukan karena memasang bata _interlock_ membutuhkan keahlian dengan spesifikasi tertentu.

“Di sini butuh keahlian khusus, agar menghasilkan bangunan sesuai yang diharapkan,” ujarnya.

Ditambahkannya, pelatihan ini merupakan bagian dari tindaklanjut kerjasama pemanfaatan FABA yang telah ditandatangani bersama antara PLN UPK Flores dengan Bupati Ende dan Uskup Agung Ende.

Baca juga : Alhamdulillah, RI Kembali Terima 14 Juta Bahan Baku Vaksin Sinovac

Pemanfaatan FABA berupa bata _interlock_ ini sangat berguna untuk membangun sarana rumah ibadah dan rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu.

Haris juga menyampaikan terima kasih kepada PLN yang telah memprakarsai pelatihan ini.

“Tak lupa terima kasih juga pada seluruh peserta, dan narasumber yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk melatih para peserta, yang akan menjadi pelaku dalam pembangunan di Ende maupun Sikka,” jelasnya.

Baca juga : Pesan Ganjar: Kepala Daerah Harus Siap Jadi Pembantu Rakyat

Ramah Lingkungan

Sammi, salah satu peserta pelatihan pembuatan bata _interlock_ juga menyampaikan terima kasih diberi kesempatan mengikuti pelatihan ini.

“Saya senang mendapat ilmu tentang bata _interlock._ Bata ini unik karena ramah lingkungan, lebih kuat dari bata ringan ataupun bata merah. Bahkan tidak perlu diplester dan lebih mudah dipasang, karena memakai sistem _interlocking,”_ lanjut Sammi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.