Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Restrukturisasi Kunci Selamat Dari Kebangkrutan

Top, Kinerja Krakatau Steel Dan PTPN Mulai Mengkilap

Senin, 2 Agustus 2021 05:25 WIB
Wakil Menteri Badan usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo. (Foto: YouTube/INDEF)
Wakil Menteri Badan usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo. (Foto: YouTube/INDEF)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mencontohkan dua perusahaan pelat merah yang hampir bangkrut, mampu diselamatkan lewat proses restrukturisasi. Yakni, PT Krakatau Steel (Persero) dan PT Perkebunan Nusantara/PTPN (Persero).

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, proses restrukturisasi yang dilakukan Kratakau Steel dan PTPN III telah berhasil mence­gah kedua perusahaan dari ke­bangkrutan.

“Kami ada laporan mengenai progres transformasi yang ada di Krakatau Steel dan PTPN,” ujar Tiko, sapaan Kartika Wir­joatmodjo di Jakarta, Rabu (28/7).

Baca juga : Krakatau Steel Berikan Pasokan Oksigen Gratis

Tiko menjelaskan, Krakatau Steel sebagai perusahaan baja berhasil direstrukturisasi dua tahun lalu secara signifikan dari sisi keuangan dan bisnis.

“Berbagai pembenahan telah membuat perseroan membu­kukan laba. Dan mempunyai beberapa corporate action untuk mengubah visi dan model bisnis. Sehingga menjadi sehat dan sus­tainable,” tutur Tiko.

Begitu juga yang dialami PTPN, yang baru ditata kembali sekitar 1,5 tahun terakhir karena terbelit utang hingga hampir bangkrut.

Baca juga : Pertamina Berhasil Kendalikan Kebakaran 1 Tanki Kilang Minyak Di Cilacap

“Di Indonesia, ada perusahaan kebun mau bangkrut itu hal yang aneh. Karena kan negara ini agrikultur. Kok bisa hampir bangkrut,” ujarnya heran.

Karena itu, Kementerian BUMN melakukan transfor­masi bisnis. Termasuk efisiensi operasional, refocusing bis­nis dan mendorong produktivitas tanaman. Kemudian, memper­baiki kompetensi manajemen, meningkatkan pengelolaan ke­bun dan sebagainya.

Perbaikan itu membuat PTPN mulai membukukan laba seiring dengan kenaikan harga komoditas. Ditambah lagi, kini perseroan mempunyai rencana korporasi untuk menyatukan bis­nis gula serta CPO (Crude Palm Oil), dan membayar kewajiban (utang) di anak perusahaan yang mengalami masalah.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.