Holding Pangan Disiapin Untuk BUMN Go Global

 Sebelumnya 
Ada pun susunan tetap direksi Perindo, yakni Fatah Setiawan Topobroto menjabat sebagai Direktur Utama, Mukhamad Taufiq sebagai Direktur Keuangan dan Raenhat Tiranto Hutabarat sebagai Direktur Operasional.

Sementara, jajaran Dewan Komisaris yakni Muhammad Yusuf sebagai Komisaris Utama, Johnson Sihombing sebagai Komisaris Independen dan Luizah sebagai Komisaris.

Fatah Setiawan Topobroto mengatakan, perubahan badan hukum Perikanan Indonesia ini akan efektif setelah proses pengesahan lanjutan dari Kementerian Hukum dan HAM.

Baca juga : Kodim Jaktim Gandeng Jakarta Garden City Gelar Vaksinasi Untuk 1.000 Warga

Dia berharap, melalui perubahan badan hukum, dapat melakukan percepatan transformasi sektor perikanan melalui peningkatan kinerja yang positif.

Apalagi, saat ini Perikanan Indonesia juga tengah bersiap melakukan merger dengan PT Perikanan Nusantara (Persero) atau Perinus, untuk selanjutnya bergabung di holding pangan.

“Semoga dengan berubahnya status badan hukum, kami bisa mencatatkan kinerja positif,” harapnya.

Baca juga : Pemerintah Kembali Datangkan 8 Juta Dosis Vaksin Sinovac

Dihubungi terpisah, Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI Arief Prasetyo Adi mengaku, perubahan bentuk Perikanan Indonesia menjadi Perusahaan Persero merupakan langkah awal pembentukan Holding BUMN Pangan.

“Ini tahap pertama holding BUMN Pangan. Semoga, tahapan-tahapan selanjutnya bisa berjalan baik agar holding ini terealisasi sesuai waktu yang ditargetkan,” kata Arief kepada Rakyat Merdeka, kemarin.

Ada pun tahapan selanjutnya terkait proses merger beberapa perusahaan yang memiliki bisnis di bidang yang sama.

Baca juga : Pengusaha Kucing-kucingan Dengan Satgas Covid Daerah

Seperti, PT Pertani akan merger dengan Sang Hyang Sri (SHS) di bidang Pertanian, Perindo merger dengan Perinus di bidang Perikanan, dan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) merger dengan PT Bhanda Ghara Reksa (BGR Logistics) yang sama-sama bergerak di bidang Perdagangan dan Logistik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.