Dark/Light Mode

Dongkrak Produktivitas, 148.290 Petani Gabung Program Electrifying Agriculture PLN

Rabu, 27 Oktober 2021 13:13 WIB
Program Electrifying Agriculture PLN berhasil meningkatkan efisiensi dan produktivitas bagi usaha petani dan peternak serta pelaku usaha perikanan. (Dok. PLN)
Program Electrifying Agriculture PLN berhasil meningkatkan efisiensi dan produktivitas bagi usaha petani dan peternak serta pelaku usaha perikanan. (Dok. PLN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Listrik untuk agrikultur semakin diminati sejak PT PLN (Persero) mendorong program Electrifying Agriculture. Hingga September 2021, jumlah pelanggan program ini telah mencapai 148.290 pelanggan dengan daya terpasang 2.553 MVA.

Tingginya antusiasme ini menjadi bukti program Electrifying Agriculture telah berhasil meningkatkan efisiensi dan produktivitas bagi usaha petani dan peternak serta pelaku usaha perikanan.

PLN mencatat rata-rata penghematan biaya operasional yang dapat dilakukan pelaku usaha agrikultur dapat mencapai 60 persen.

Baca juga : Dorong Efisiensi, Erick Thohir Dukung Program Electrifying Agriculture PLNĀ 

Sebuah angka yang diharapkan dapat memperkuat struktur usaha para pegiat agrikultur serta mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor terkait.

“Perkembangan pelanggan PLN lewat Electrifying Agriculture sangat menggembirakan. Secara keseluruhan, jumlah pelanggan Electrifyng Agriculture hingga September 2021 mencapai 148.290 pelanggan. Angka yang patut disyukuri dan sangat menggembirakan,” ujar Direktur Niaga dan Manajemen PLN Bob Saril.

Dia menambahkan, melalui program ini PLN telah mendorong produktivitas pelanggannya, menghadirkan efisiensi biaya produksi, hingga memberikan kemudahan akses listrik dan modal.

Baca juga : eFishery Kerek Produktivitas Perternak Ikan Tulungagung

Program Electrifying Agriculture yang semula merupakan strategi PLN dalam mendorong peningkatan konsumsi kelistrikan, secara tidak langsung telah mendorong revolusi mental serta struktural di sektor agrikultur.

Modernisasi lewat kelistrikan ini telah menghadirkan inovasi bagi pelaku usaha di sektor agrikultur ini.

"Kami berharap kehadiran listrik di tengah sawah, ladang, tambak hingga peternakan membawa berkah dan mendatangkan kesejahterasn bagi pelanggan Electrifying Agriculture," harap Bob.

Baca juga : Irigasi Dongkrak Produktivitas Pertanian Tabanan

Program yang berjalan dari Aceh hingga Papua ini hadir dalam beragam bentuk. Banyak petani beralih dari penggunaan pompa dan mesin penggilingan berbahan bakar diesel ke listrik.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.