Dark/Light Mode

Melihat Lebih Dekat Pembangkit EBT Modern PLN, PLTA Rajamandala

Senin, 15 November 2021 09:34 WIB
Ilustrasi PLTA Rajamandala. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi PLTA Rajamandala. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Sebagai pembangkit modern, PLTA Rajamandala memanfaatkan aliran sungai Citarum yang merupakan keluaran dari PLTA Saguling dengan menggunakan turbin Vertical Kaplan. PLTA ini tidak memerlukan pembangunan waduk atau bisa disebut dengan kategori PLTA run-of-river.   

Listrik dari pembangkit yang menyerap investasi sebesar USD 150 juta ini dihasilkan dengan memanfaatkan debit air 168 meter kubik dan ketinggian jatuh air (gross head) 34 meter.   

Baca juga : Pakai Teknologi Modern Di PLTA Rajamandala, Bukti Komitmen PLN Genjot EBT

Maka dari itu, dalam pengoperasiannya, PLTA Rajamandala menerapkan teknonologi terbaru pada konstruksi pipa pesat, spiral case dan labirin waterway dengan menggunakan bahan beton bertulang serta teknologi yang efisiensi pada sisi turbin kaplan.  

 “PLN dan Indonesia Power sangat welcome dan berkomitmen dalam penggunaan renewable energy dan pengembangan komunitas. Kami yakin jika Indonesia Power akan menjadi pemimpin dalam bidang renewable energy di Indonesia,” imbuh Ahsin.   

Baca juga : Mitsubishi Tebar Diskon Perbaiki Bodi Dan Cat

Di sisi lain, Ahsin menambahkan, listrik yang dihasilkan dari PLTA Rajamandala turut memperkuat sistem interkoneksi kelistrikan Jawa-Bali. Listrik tersebut dipasok melalui jaringan transmisi bertegangan 150 kilo Volt (kV) Cianjur-Cigereleng.   

Selain itu, pasokan listrik dari PLTA yang menempati lahan sekitar 40 hektare tersebut juga menjadi backup sistem kelistrikan di wilayah Jawa Barat. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.