Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Tingkatkan Kesejahteraan PKL, Kementerian PUPR Bangun Kantin Layang Senilai Rp 24,4 Miliar

Selasa, 11 Januari 2022 20:59 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki usai acara peresmian Kantin Layang (Kalayang), di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (11/1). (Foto: Danu Arifianto/Rakyat Merdeka)
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki usai acara peresmian Kantin Layang (Kalayang), di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, Selasa (11/1). (Foto: Danu Arifianto/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya mengangkat kesejahteraan masyarakat kecil lewat pembangunan infrastruktur. Kali ini, para pedagang kaki lima (PKL) yang ada di sekitar kantor Kementerian PUPR dibuatkan Kantin Layang (Kalayang) sebagai tempat berdagang yang baru.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, Kantin Layang ini memang sengaja dibangun untuk meningkatkan kesejahteraan para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang biasa jualan makanan di luar gedung Kementerian PUPR.

Selain itu, pembangunan infrastruktur yang menghabiskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp 24,4 miliar ini diharapkan dapat mempercantik lingkungan sekitar.

Baca juga : KJP Medical Center Depok Buka 24 Jam

"Tempat jualan yang lama kurang baik. Gotnya bau, dan berdebu. Dan saya, selaku pemimpin institusi yang cukup besar dalam mengelola infrastruktur di Indonesia, rasanya kurang sreg hati saya kalau melihat pada pedagang kaki lima berjualan di tempat seperti itu. Makanya, saya kepikiran untuk membuat Kalayang," ujar Basuki Hadimuljono usai acara peresmian Kantin Layang (Kalayang) di Jakarta Selatan, Selasa (11/1).

Dia optimis, kehadiran Kantin Layang dapat meningkatkan kesejahteraan para pedagang. Sebab, seluruh penjual yang jumlahnya 69 orang telah mendapat pelatihan dalam menjaga kebersihan. Hal itu diharapkan dapat menambah jumlah pengunjung untuk datang dan makan di kantin tersebut.

"Pengunjung akan semakin nyaman makan disini karena Kantin Kalayang mengedepankan kebersihan, kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan kemudahan bagi para pedagang maupun pembelinya. Ini yang saya kira akan mensejahterakan para UKM kita yang biasa jualan di sini," paparnya.

Baca juga : KPK Tahan Eks Ketua Tim Pemeriksa Pajak DJP Yang Terima Suap 6,5 Miliar

Basuki bercerita, ide pembangunan Kalayang ini juga didasari pengalaman buruknya di tahun pertama saat masih kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM). Dia mengaku pernah terserang penyakit akibat sistem pencucian wadah makanan yang yang kurang bersih.

"Saya kena tipes gara-gara kebersihan di lokasi kaki lima. Nyuci piringnya di ember dan itu yang menyebabkan penyakit," kisahnya.

Sementara itu, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki yang turut hadir dalam peresmian menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada Menteri Basuki. Menurutnya, ide pembangunan Kalayang adalah gagasan cemerlang yang bisa menjadi role model untuk diterapkan di banyak tempat.

Baca juga : Perkuat Keandalan Listrik Pulau Sumbawa, PLN Bangun SUTT Bima-Sape Senilai Rp 120 Miliar

"Apa yang dilakukan Pak Basuki ini adalah sekaligus untuk menata, dan memberdayakan pedagang kaki lima yang ada di sekitar perkantoran. Pedagang kaki lima bukan diusir, tapi dirangkul, diberdayakan dan diberi tempat yang layak," pujinya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.