Dark/Light Mode

Jadi Isu Prioritas TIIWG G20

Menperin: Industri 4.0 Percepat Pemulihan Ekonomi

Selasa, 8 Februari 2022 16:50 WIB
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: ist)
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: ist)

 Sebelumnya 
Oleh karena itu, melalui isu industri 4.0 yang diangkat dalam TIIWG G20, Agus mendorong terjadinya percepatan transformasi digital dan inovasi di sektor industri yang dapat memberikan potensi untuk meningkatkan nilai tambah, produktivitas dan efisiensi industri.

"Sebagai bagian dari industri 4.0, transformasi digital juga membawa tantangan baru bagi perusahaan, pekerja, konsumen, pemerintah, lembaga penelitian, organisasi industri, dan masyarakat secara keseluruhan,” terangnya.

Baca juga : RI–Kamboja Teken Kerja Sama Pariwisata Untuk Pemulihan Ekonomi

Menurut Agus, transformasi digital dapat membentuk model bisnis baru yang memerlukan adaptasi terhadap sistem kerja dan keterampilan yang baru, pengembangan standar dan kebijakan yang beradaptasi dengan sistem digitalisasi, serta inklusi sosial dan akses yang merata terhadap teknologi digital. 

“Untuk itu, diperlukan sinergi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan untuk membentuk ekosistem, di mana seluruh pemangku kepentingan menciptakan jaringan dan membangun kerja sama,” tegasnya.

Baca juga : Peringati HUT Ke-49, PDI Perjuangan Ajak Kader Pulihkan Ekonomi

Dalam hal ini, kerja sama internasional menjadi upaya strategis yang perlu dilakukan. Kerja sama multilateral G20 akan berperan penting dalam mengatasi tantangan saat ini, dengan memanfaatkan percepatan transformasi digital karena dampak pandemi dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

"Melalui forum TIIWG, kami akan mendorong negara-negara G20 untuk berdiskusi dalam menghasilkan strategi percepatan implementasi industri 4.0 dan memaksimalkan manfaatnya serta memitigasi dampak negatif dari perubahan teknologi,” pungkasnya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.