Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Pembangunan infrastruktur dan fasilitas di Provinsi Bali, terus dipercepat jelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 tahun 2022.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan, Indonesia sebagai tuan rumah pada KTT G20 tahun 2022 nanti akan mengambil tema besar, yaitu “Recover Together, Recover Stronger”.
“Provinsi Bali siap menjadi tuan rumah KTT G20 pada Oktober 2020. Bali akan dibuat lebih ramah lingkungan melalui kegiatan pembenahan infrastuktur kawasan yang didukung dengan penghijauan yang masif,” kata Basuki, Sabtu (12/3).
Baca juga : KTT G20, Bali Disulap Jadi Kawasan Ramah Lingkungan Dan Hijau
Infrastruktur yang disiapkan di antaranya rehabilitasi Waduk Muara Nusa Dua dan pembangunan Embung Sanur di Denpasar. Progres rehabilitasi Waduk Muara Nusa Dua saat ini mencapai 12,33 persen, sedangkan pembangunan Embung Sanur mencapai 2,27 persen.
Kementerian PUPR juga menata Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai yang berada di sekitar kawasan Waduk Muara Nusa Dua untuk digunakan sebagai showcase mangrove. Progres pekerjaannya saat ini mencapai 9,28 persen.
Lingkup pekerjaan penataan Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai antara lain pembangunan gerbang masuk, monumen G20, area plaza, beji, wantilan, jalur tracking mangrove, area persemaian, area penerima (lobby, ticketing, kantor penerima), menara pandang, viewing deck ke arah Teluk Benoa, dan area parkir di sekitar Waduk Muara.
Baca juga : Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali
Dukungan infrastruktur juga dilakukan dengan melakukan preservasi jalan dan jembatan sebanyak 9 ruas yang terbagi dalam 2 paket pekerjaan. Paket I terdiri dari preservasi jalan dan jembatan 7 ruas dengan total panjang 22 km. Tujuh ruas tersebut yakni Sp.Pesanggaran-Gerbang Benoa, Sp.Kuta-Sp.Pesanggaran, Sp.Kuta-Tugu Ngurah Rai, Sp.Lapangan Terbang–Tugu Ngurah Rai, Tugu Ngurah Rai–Nusa Dua, Sp. Pesanggaran–Sp.Sanur, dan Jimbaran–Uluwatu (GWK), dan Sp. Pesanggaran – Sp. Sanur (Sarangan).
Sedangkan paket II adalah peningkatan jalan Sp. Siligita – Kempinski dan showcase mangrove sepanjang 6,5 km. Untuk meningkatkan kualitas dan estetika, pekerjaan preservasi jalan dan jembatan disertai dengan beautifikasi atau penghijauan. Progres paket I saat ini telah mencapai 7,30%, sedangkan paket II mencapai 7,79%.
“Semua kegiatan dukungan infrastruktur tersebut ditargetkan selesai pada September 2022, sehingga Provinsi Bali, siap menjadi tuan rumah KTT G20 pada Oktober 2020,” tandasnya. [MFA]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya