Dark/Light Mode

Dibantu NGO, PUPR Targetkan Pembagunan Huntap Di Sulteng Selesai 2023

Kamis, 19 Mei 2022 23:23 WIB
Sekjen PUPR,  Mohammad Zainal Fatah
Sekjen PUPR, Mohammad Zainal Fatah

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Non Government Organization (NGO) telah menyelesaikan 3.463 unit hunian tetap (huntap) atau setara 45 persen dari total rencana 7.682 unit huntap.

Sebanyak 45% unit huntap ini  telah dihuni oleh para penerima manfaat korban gempa bumi di Sulawesi Tengah (Sulteng).

Sekretaris Jenderal Kementerian PUPR, Mohammad Zainal Fatah menargetkan, penyelesaian huntap pada akhir 2023. 

Baca juga : Pemilu 2024, KPU Tetap Gunakan Kardus Sebagai Kotak Suara

“Untuk mempercepat penyelesaian pembangunan Huntap dan infrastruktur permukiman kami mengharapkan dukungan Pemerintah Daerah untuk dapat menyelesaikan permasalahan lahan hingga akhir Juni 2022, agar target penyelesaian seluruh kegiatan fisik pada Desember 2023 dapat tercapai,” kata Fatah pada acara Serah Terima Kelola Huntap dan Fasilitas Lainnya serta Sekolah pada Lokasi Pascabencana Sulawesi Tengah, Kamis (19/5).

Pembangunan huntap dilakukan di 3 kabupaten/kota yakni Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala. Di Kota Palu dibangun 230 unit huntap di Kawasan Duyu, 1.056 unit di Kawasan Tondo 2, 1.056 unit di Kawasan Talise, 663 unit di Kawasan Petobo, 52 unit di Kawasan Huntap Satelit Balaroa, 45 unit di Kawasan Huntap Mandiri Kota Palu Tahap 1 dan 233 unit di Kawasan Huntap Mandiri Kota Palu Tahap 2A dan 45 unit di Kawasan Lere Tahap 2C.

Di Kabupaten Sigi dibangun di Kawasan Pombewe dibanguj huntap Tahap 1A 400 unit, Tahap 1B 205 unit dan Tahap 2A 40 unit. Di Huntap Satelit Tahap 1B di Lembara dan Salua sebanyak 125 unit. Pembangunan Huntap Tahap 2B di Bangga, Sibalaya Utara dan Sibaya Selatan sebanyak 472 unit yang masih dalam tahap persiapan.

Baca juga : Abipraya Kejar Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi

Di Kabupaten Donggala huntap satelit dan prasarana dasar permukiman Tahap 1B  sebanyak 622 unit telah selesai. Huntap satelit dan prasarana dasar permukiman Tahap 2A sebanyak 377 unit dan Tahap 2B sebanyak 135 unit masih dalam tahap persiapan.

Di samping Kementerian PUPR, huntap juga dibangun oleh NGO Yayasan Buddha Tzu Chi. Sebanyak 1.500 unit dibangun di Kawasan Tondo dan 500 unit di Kabupaten Sigi.

Fatah mengapresiasi apa yang telah dilakukan Yayasan Buddha Tzu Chi. “Apa yang dilakukan NGO ini menginspirasi kami untuk berkarya lebih baik,” ujar Fatah.

Baca juga : Menko Airlangga Dorong Percepatan Pembangunan Ekonomi Jawa Tengah

Regulasi Huntap 

Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy berpesan untuk huntap yang masih dalam tahap pembangunan nantinya ketika selesai bisa langsung diserahterimakan kepada Pemerintah Daerah. “Hal ini supaya bisa dibuat regulasinya sebelum dihuni,” ujarnya. 

Pada acara ini dilakukan penandatanganan dokumen Berita Acara Serah Terima Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Pombewe, Perumahan dan Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Tadulako dari Yayasan Buddha Tzu Chi kepada Pemerintah Daerah dan Kapolda Sulawesi Tengah yang dilakukan di Kantor Kementerian Koordinator PMK.
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.