Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jokowi Bocorkan Alasan Pilih Zulhas Sebagai Mendag

Rabu, 15 Juni 2022 16:07 WIB
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri) saat menerima ucapan selamat dari Presiden Jokowi dalam pelantikannya sebagai Menteri Perdagangan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/6). (Foto: Randy Tri Kurniawan/RM)
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kiri) saat menerima ucapan selamat dari Presiden Jokowi dalam pelantikannya sebagai Menteri Perdagangan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/6). (Foto: Randy Tri Kurniawan/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hari ini, Presiden Jokowi melantik Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan di Istana Kepresidenan, Jakarta. Menggantikan Muhammad Lutfi.

Kenapa Zulhas yang dipilih? Kira-kira, apa yang membuat Jokowi kesengsem dan menjatuhkan pilihan kepada bos partai berlambang matahari putih, untuk memimpin Kementerian Perdagangan, yang belum lama ini dihebohkan oleh isu kelangkaan minyak goreng?

Dalam keterangan pers yang disampaikan usai pelantikan 2 menteri dan 3 wakil menteri baru Kabinet Indonesia Maju, Jokowi mengungkap alasannya memilih Zulhas.

Baca juga : Ditunjuk Jokowi Jadi Mendag, Zulhas Punya Harta Segini...

"Kita melihat semuanya. Rekam jejak, pengalaman, terutama skill manajerial. Yang harus dikuasai juga, bukan cuma makro. Urusan mikro, juga harus dikerjakan secara detil," ungkap Jokowi, Rabu (15/6).

"Saya melihat, Pak Zul dengan pengalaman dan rekam jejak yang panjang, akan sangat bagus menempati posisi Menteri Perdagangan. Apalagi, sekarang ini, urusan pangan, atau kebutuhan pokok yang terkait rakyat betul-betul memerlukan pengalaman lapangan. Ini perlu kerja-kerja lapangan, untuk melihat langsung apa yang menjadi kebutuhan pokok rakyat," paparnya.

Jokowi menyebut, urusan ekspor memang penting. Menjadi bagian tugas Menteri Perdagangan. Tetapi, urusan pemenuhan kebutuhan pokok dalam negeri, disebutnya jauh lebih penting ketimbang perkara ekspor.

Baca juga : Jelang Reshuffle, Zulhas Sudah Tiba Di Istana

"Itu yang harus bisa kita jaga," tegasnya. 

Zulhas yang lahir di Penengahan, Lampung Selatan 31 Agustus 1962 sebelumnya menjabat Wakil Ketua MPR. 

Dia juga pernah menjadi Anggota DPR, Ketua MPR, dan Menteri Kehutanan pada masa pemerintahan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono.

Baca juga : Sebaiknya Fokus Kendalikan Harga

Untuk diketahui, di masa kepemimpinannya, Jokowi telah melakukan tujuh kali reshuffle. Yakni pada 12 Agustus 2015, 27 Juli 2016, 17 Januari 2018, 15 Agustus 2018, 22 Desember 2020, 28 April 2021, dan 15 Juni 2022. ■

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.