Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Jokowi Apresiasi Lompatan Kerja Kementan Dalam Produksi Benih Unggul Padi
Rabu, 13 Juli 2022 17:49 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi mengapresiasi pengembangan benih unggul yang dihasilkan jajaran Balai Besar Penelitian Tanaman Padi Kementerian Pertanian (Kementan) atas dihasilkannya varietas unggul yang bisa menghasilkan produksi padi 9-12 ton per ha.
Menurutnya, pengembangan tersebut adalah lompatan besar dalam mendukung terwujudnya swasembada pangan.
"Saya yakin karena kita sudah 3 tahun ini tidak impor beras. Kita bisa swasembada beras dan akan segera kita capai. Katakanlah rata-rata 7 ton sampai 8 ton saja itu sudah sebuah lompatan yang sangat baik bagi stok ketersediaan pangan, utamanya beras kita," ujar Presiden di Balai Besar Penelitian Tanaman Padi Kementan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (12/7).
Baca juga : Jokowi Akan Serahkan Bansos Dan Tinjau Balai Penelitian Padi Di Subang
Jokowi menegaskan, pengembangan benih padi sangat penting dalam rangka meningkatkan produksi padi nasional.
Dia ingin, Indonesia sebagai negara besar mampu menguatkan sektor pangan agar terhindar dari kemungkinan adanya krisis pangan global.
"Kita tahu dunia sekarang sedang terjadi kekurangan pangan di mana-mana. Oleh sebab itu, kita harus waspada memastikan ketersediaan pangan masih pada kondisi yang aman. Saya hanya ingin menyampaikan, yang namanya benih itu sangat penting sekali dalam rangka menaikkan produksi beras kita di setiap hektarnya," katanya.
Baca juga : Sagunesia, Terobosan Baru Kementan Solusi Hadapi Krisis Pangan
Namun, di samping itu, Jokowi meminta agar pengembangan benih tidak hanya terfokus pada benih padi saja, juga benih lain seperti singkong, sagu, sorgum dan jagung dapat dikembangkan untuk mendukung subtitusi pangan lokal.
"Perlu saya tekankan, jangan juga kita ketergantungan hanya satu beras saja. Kita masih bisa mengembangkan yang namanya sagu, sorgum, porang, jagung, ketela pohon dan lain-lainnya. Ini masih memiliki peluang untuk kita tingkatkan produksinya," katanya.
Di tempat yang sama, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menyampaikan terima kasih atas arahan dan dukungan Presiden terhadap kemajuan benih padi di Indonesia.
Baca juga : Permentan Nomor 23 Tahun 2021 Kawal Produksi Benih Bermutu
Dia berjanji, pengembangan serupa juga akan dilakukan pada komoditas lain untuk mendukung terwujud swasembada pangan secara nasional.
Pihaknya juga sudah petakan mana saja wilayah wilayah yang akan ditanami sorgum, sagu, porang dan lain sebagainya. Termasuk melepas beberapa varietas unggul padi kita untuk hasil yang jauh lebih baik.
“Sekali lagi, terima kasih kepada Bapak Presiden atas perhatiannya terhadap sektor pertanian," ujarnya.■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya