Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Sagunesia, Terobosan Baru Kementan Solusi Hadapi Krisis Pangan

Kamis, 7 Juli 2022 21:41 WIB
Dirjen Perkebunan Kementan Andi Nur Alam Syah memimpin rapat penyiapan sagu sebagai upaya menghadapi krisis pangan dunia, Kamis (7/7). (Foto: Istimewa)
Dirjen Perkebunan Kementan Andi Nur Alam Syah memimpin rapat penyiapan sagu sebagai upaya menghadapi krisis pangan dunia, Kamis (7/7). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Usai Pandemi Covid-19, kini krisis pangan menerpa dunia. Namun pemerintah tentu tak tinggal diam dan berkomitmen hadir menghadapi krisis pangan dunia, sigap bersiap dan memastikan terus menjaga serta meningkatkan ketahanan pangan nasional.

Salah satu terobosan Kementerian Pertanian (Kementan) melalui program unggulan Direktorat Jenderal Perkebunan yaitu Sagunesia (Sagu untuk Indonesia), menjawab tantangan krisis pangan dunia.

Baca juga : Polusi Jakarta Ancam Kesehatan Warga

Direktorat teknis akan mempersiapkan langkah dan prediksi yang akan terjadi ke depan, agar kebun yang ada saat ini bisa memenuhi kebutuhan ke depan.

Selain itu, perlunya perkuat teknologi agar menghasilkan produksi dan produktivitas yang berkualitas dan bernilai tambah, serta kejelasan target pasar atau industrinya. Sehingga UKM atau koperasi yang sudah kita bangun terjamin atau memiliki target pasar yang jelas.

Baca juga : Jelang Idul Adha, Kementan Siapkan Kebutuhan Pangan Di Wilayah Jakarta

"Apalagi di tengah perubahan iklim yang terjadi, Pandemi covid 19 dan akibat perang Ukrania-Rusia yang tak dapat dipungkiri mempengaruhi distribusi pangan dunia. Potensi sagu Indonesia yang besar dapat menjadi solusi ditengah krisis ini," ujar Andi Nur Alam Syah, Direktur Jenderal Perkebunan, Kamis (7/7).

Andi Nur Alam menjelaskan, pengembangan sagu perlu memberdayakan petani lokal dan memperhatikan positioning dan kemasan produk sagu agar dapat bersaing dipasar global dengan penguatan pasar produk turunannya termasuk melalui e-commerce.

Baca juga : Kepala BPIP Dorong Dunia Kedokteran Implementasikan Nilai-Nilai Pancasila

Potensi sagu Indonesia 85 persen dari total sagu dunia, dimana sagu memiliki potensi yang luar biasa, siapa yang tak kenal sagu, selain sebagai bahan baku industri, bahan pakan dan sumber energi.

"Dan sagu juga merupakan bahan pangan yang dapat dikreasikan menjadi beragam olahan makanan," jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.