Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mendagri Harap, Business Matching Forum Berdampak Bagi Kesejahteraan Masyarakat Perbatasan

Kamis, 20 Oktober 2022 21:34 WIB
Mendagri Tito Karnavian. (Foto: Ist)
Mendagri Tito Karnavian. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Dalam Negeri selaku Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan Republik Indonesia (BNPP RI) Tito Karnavian berharap, serangkaian kegiatan Business Matching Forum yang dilaksanakan di Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat, membawa dampak pada kesejahteraan masyarakat perbatasan negara.

Hal ini disampaikan Menteri Tito saat pembukaan Seminar Optimalisasi Produksi Potensi Ekonomi Kawasan Perbatasan melalui Vidcon, di Aula Kantor Bupati Sambas, Kamis (20/10).

Adapun serangkaian kegiatan Business Matching Forum berlangsung pada tanggal 20 hingga 22 Oktober 2022, dimulai dengan kegiatan Seminar Optimalisasi Produksi Potensi Ekonomi Kawasan Perbatasan.

Kemudian dilanjutkan dengan temu bisnis para pelaku usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kabupaten Sambas dengan calon pembeli/eksportir baik dari dalam negeri dan luar negeri (Malaysia) di Wisma Nusantara Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, serta pameran produk unggulan di Halaman Plaza Pasar Wisata PLBN Aruk.

Baca juga : Belum Ada Bukti, Minum Dari Galon Guna Ulang Berdampak Pada Kesehatan

"Kita berharap melalui rangkaian kegiatan tersebut dapat menghasilkan output yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat maupun pelaku UMKM di PLBN dan sekitarnya guna mendorong pembangunan baik di tingkat pusat maupun di tingkat lebih khusus daerah," ujar Menteri Tito.

Menteri Tito menjelaskan, Presiden Joko Widodo telah menekankan upaya untuk mendorong percepatan pembangunan pusat pertumbuhan ekonomi baru di sekitar PLBN.

"Ada beberapa hal yang ditekankan, pertama adalah kawasan perbatasan negara harus diperhatikan dan dibangun sehingga menjadi beranda terdepan dan etalase bangsa. Kemudian pemerintah juga tidak berhenti untuk membangun zona inti di PLBN (ditambah dengan PLBN-PLBN baru), tapi dilanjutkan kepada zona pendukung dan memperlancar jalur konektivitas," sambungnya.

Zona Pendukung PLBN, lanjut Menteri Tito diantaranya dapat dikembangkan menjadi terminal barang dan penumpang, pusat perdagangan atau pasar, maupun fasilitas pendukung lainnya.

Baca juga : Mendes Halim: Transmigrasi Bisa Tingkatkan Harkat Dan Martabat Kehidupan Masyarakat

Kemudian kawasan sekitar PLBN tersebut akan dijadikan sebagai pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru dengan menyiapkan sistem pengelolaan perbatasan yang terintegrasi.

Arahan Presiden Jokowi tersebut telah diwujudkan dengan lahirnya Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2021 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi pada Kawasan Perbatasan Negara di Aruk, Motaain, dan Skouw.

Menteri Tito menuturkan kegiatan Business Matching Forum ini merupakan tindak lanjut kegiatan Inpres tersebut. Diharapkan terselenggaranya Business Matching Forum di Kabupaten Sambas dapat memberi dampak positif bagi masyarakat perbatasan negara.

Di antaranya seperti meningkatkan ketahanan nasional, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan pekerjaan, dan menguatkan rasa nasionalisme.

Baca juga : Lembaga Penjamin Polis Bisa Bikin Masyarakat Tambah Percaya Asuransi

"Kita diharapkan dapat membanjiri negara tetangga dengan produk-produk kita, disamping akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah, membuka lapangan kerja dan lain-lain. Dari sisi ketahanan nasional, kita akan lebih kuat dan rasa nasionalisme akan menguat juga di kalangan masyarakat kita yang ada di perbatasan, pungkasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.