Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gus Halim: Penanggulangan Gempa Di Cianjur Boleh Pakai Talangan Dana Desa

Minggu, 27 November 2022 18:23 WIB
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar didampingi istri Lilik Umi Nasriyah menyapa korban terdampak gempa di Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (26/11). (Foto: Kemendes PDTT)
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar didampingi istri Lilik Umi Nasriyah menyapa korban terdampak gempa di Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (26/11). (Foto: Kemendes PDTT)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar memastikan, masyarakat boleh menggunakan talangan dana desa untuk penanggulangan gempa di Cianjur.

Selanjutnya, pinjaman tersebut dapat dibayar dengan dana desa yang cair pada tahun berikutnya. Hal ini sebagaimana telah diatur dalam Permendes PDTT Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Proritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2022.

"Sudah lama ada regulasi yang memberikan ruang yang cukup fleksibel bagi pemanfaatan dana desa untuk bencana. Bahkan pinjam dana talangan pun dibolehkan," tegas menteri yang akrab disapa Gus Halim ini, saat meninjau lokasi gempa, di Cianjur, Minggu (27/11).

Baca juga : TNI AL Hibur Anak-anak Korban Gempa Cianjur Nobar Di Smart Truck

"Misalnya kayak gini dana desa kan sedang tidak ada karena akhir tahun. Diperbolehkan pinjam karena sesuai regulasi yang diatur. Ketika nanti dana desanya cair bisa digunakan untuk bayar dana talangan. Sangat mungkin, sangat bisa," imbuhnya.

Seperti diketahui, terjadi gempa di Cianjur dengan kekuatan Magnitudo5.6 pada Senin, 21 November lalu. Data BNPB menunjukkan 318 korban meninggal, 14 orang belum ditemukan, dan 7.729 orang mengalami luka-luka.

Insiden ini juga mengakibatkan rumah serta fasilitas umum rusak. Terkait dengan hal tersebut, ada kemungkinan dilakukannya relokasi rumah warga yang lahannya dianggap tidak aman untuk dihuni. Namun demikian, hal ini menunggu penilaian oleh pihak terkait.

Baca juga : AMPI Rescue Corps Salurkan Bantuan

"Kalau kondisi gempa, lahannya itu masih dinyatakan aman ya kembali. Tetapi ketika sudah tidak bisa dipertahankan ya direlokasi," ungkap mantan Ketua DPRD Jatim ini.

Lebih lanjut, Gus Halim meminta kepada seluruh warga terdampak gempa untuk bersabar dan memastikan tempat pengungsian yang ditempatinya aman. Ia memastikan, pemerintah tengah berupaya mencari solusi atas bencana ini.

"Pemerintah akan terus berusaha menyelesaikan dan mencairkan solusi terbaik masalah ini. Tidak ada satupun yang berhenti mulai dari pak Presiden semua jajaran pemerintah provinsi dan daerah membantu dalam menyelesaikan bencana ini," tegasnya.

Baca juga : Gempa Cianjur, Bunda Merah Putih Salurkan Bantuan Logistik Dan Tenda

Selama kunjungan berlangsung, Gus Halim menyaksikan rumah warga yang hancur akibat gempa. Oleh karenanya warga menempati tenda-tenda yang tersedia serta memanfaatkan dapur umum untuk makan sehari-hari, dengan bantuan dari berbagai sumber. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.