Dark/Light Mode

Sidang Tahunan MPR 2019

Jokowi: Mari Kita Kuatkan Persatuan

Jumat, 16 Agustus 2019 13:23 WIB
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana (tengah) diapit Wapres JK  (kedua kanan) beserta istri, Ketua DPR Bambang Soesatyo beserta istri (kanan), Ketua MPR Zulkifli Hasan (kedua kiri) beserta istri, Ketua DPD Oesman Sapta (kiri) beserta istri. (Foto: Patra Rizki Syahputra/Rakyat Merdeka)
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana (tengah) diapit Wapres JK (kedua kanan) beserta istri, Ketua DPR Bambang Soesatyo beserta istri (kanan), Ketua MPR Zulkifli Hasan (kedua kiri) beserta istri, Ketua DPD Oesman Sapta (kiri) beserta istri. (Foto: Patra Rizki Syahputra/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jelang HUT RI ke-74, Presiden Jokowi berharap semangat para pejuang kemerdekaan kembali digelorakan. Ia menegaskan, semangat kebersamaan untuk mencapai satu tujuan mesti kembali tertanam dalam setiap jiwa elit negeri dan masyarakatnya.

"Indonesia merupakan rumah besar, rumah bersama. Kalau semua bersatu, akan mudah mencapai satu tujuan," kata Jokowi, dalam pidato kenegaraan saat sidang tahunan MPR di Gedung DPR, Jumat (16/8).

Menurutnya, saat ini Indonesia tengah menghadapi tantangan besar menuju negara maju. Karena itu, diperlukan semangat persatuan. “Kita berada di era dunia berubah sangat cepat”, ujarnya.

Baca juga : Jokowi: Sandiaga Uno, Sahabat Baik Saya

Menghadapi yang demikian, kata Jokowi, bangsa ini tidak boleh menghindar. Indonesia harus berani menerima era keterbukaan. Tapi, tidak boleh kehilangan persatuan dan persaudaraan. Bangsa ini disebut memasuki kompetisi antarnegara yang semakin sengit.

“Untuk itu kita tidak boleh berhenti dalam berkreasi dan berinovasi”, paparnya.

Visi yang sama menurut Presiden harus dilakukan dalam kinerja pada semua lembaga negara. “Cheks and balances antar lembaga negara sangat penting, tetapi harus dalam satu bingkai yang sama”, tegas Presiden.

Baca juga : Ini Rundown Acara Sidang Tahunan MPR 2019

Satu bingkai yang sama itu adalah satu visi besar untuk Indonesia maju, nyaman bagi seluruh anak bangsa, sejahtera, adil dan makmur, serta dihormati dan disegani oleh bangsa-bangsa lain di dunia.

“Saya yakin dalam bingkai visi yang sama, bangsa ini makin kuat, solid, dan memenangi kompetisi global," tuturnya.

Lebih lanjut, capaian besar bangsa harus dipercepat. Untuk itu, tidak ada jalan lain bagi kita untuk meninggalkan cara-cara lama, dan harus beradaptasi dengan cara-cara baru.

Baca juga : Sidang Tahunan MPR, Para Undangan Sudah Datangi Gedung DPR Sejak Subuh

“Kita butuh terobosan baru dalam menjawab kebutuhan rakyat yang semakin meningkat”, paparnya.

Bangsa ini disebut membutuhkan lompatan-lompatan kemajuan untuk meningkatkan dan kepercayaan serta kecintaan rakyat. “Bangsa membutuhkan karya-karya nyata”, ujarnya.

Jokowi menegaskan, lembaga-lembaga negara harus menjadi institusi yang kuat dan berwibawa. Untuk menciptakan hal yang demikian maka lembaga negara tidak bisa berjalan sendiri-sendiri. “Ego lembaga negara harus diruntuhkan”, tegasnya. [QAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.