Dark/Light Mode

Indonesia Kembali Kirim Bantuan Logistik Ke Turki dan Suriah

Selasa, 14 Februari 2023 21:52 WIB
Gempa Turki menelan korban jiwa.
Gempa Turki menelan korban jiwa.

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Indonesia kembali mengirimkan bantuan logistik yang dibutuhkan korban gempa ke Turki dan Suriah. Bantuan tersebut bakal diangkut oleh empat pesawat yang diterbangkan pada 20 Februari. 

Bantuan yang diberikan berupa bahan pangan dan kebutuhan logistik lainnya, seperti selimut sesuai permintaan Pemerintah Turki dan Suriah.

"Kami akan mengirim bantuan berupa logistik yang dibutuhkan. Insya Allah akan diberangkatkan tanggal 20 Februari yang akan kita berangkatkan sebanyak empat pesawat. Empat pesawat kargo untuk mengirim bahan-bahan pangan, bahan-bahan peralatan yang dibutuhkan termasuk selimut," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/2).

Baca juga : Ekspor Perdana Di 2023, Kona Bay Indonesia Kembali Kirimkan Induk Udang Vaname Ke Malaysia

Pemerintah juga akan mengirimkan bantuan secara tunai. Pemberian bantuan secara tunai juga telah disetujui Presiden Jokowi. 

"Di samping itu tadi bapak Presiden juga menyetujui nanti akan ada bantuan dalam berupa cash, dalam bentuk non-material," ujarnya.

Muhadjir juga melaporkan kepada Presiden Jokowi, sebelumnya telah mengirimkan bantuan ke Turki dan Suriah. Sebanyak dua kloter bantuan yang telah diberangkatkan. Yakni kloter pertama pada 11 Februari dan kedua pada 13 Februari.

Baca juga : Fraksi PKS Apresiasi Pemerintah RI Bantu Korban Gempa Turki Dan Suriah

Pada kloter pertama, Pemerintah telah mengirimkan 62 personel beserta peralatan pendukungnya. Kemudian di kloter kedua, Pemerintah kembali mengirimkan 181 personel yang ditugaskan untuk memberikan pertolongan pertama, yakni SAR dan juga tenaga medis, terutama dokter ortopedi.

Personel yang telah diberangkatkan untuk membantu penanganan bencana di Turki dan Suriah tersebut akan ditugaskan selama sekitar satu bulan. 

Kemudian, Pemerintah akan kembali mengirimkan tenaga kesehatan baik dokter maupun perawat yang menangani penyakit-penyakit menular.

Baca juga : WZWF Serukan Lembaga Zakat Wakaf Sedunia Bantu Korban Gempa Turki dan Suriah

"Pada berikutnya nanti insya Allah setelah tim pertama ini ditarik, akan kita kirim tahap kedua kemungkinan yaitu dokter-dokter yang khusus dan perawat, ahli kesehatan yang menangani penyakit-penyakit menular," jelasnya.■
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.