Dark/Light Mode

Menteri Hadi Tjahjanto: Hotline Pengaduan ATR/BPN Kini Terintegrasi Kantor BPN Seluruh Indonesia

Selasa, 7 Maret 2023 11:22 WIB
Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto. (Foto: Ist)
Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto didampingi Wakil Menteri ATR/BPN, Raja Juli Antoni kembali meluncurkan Layanan Hotline Pengaduan yang terhubung ke 34 Provinsi di Indonesia. 

Setelah diluncurkan tahun lalu di level pusat, hotline pengaduan 0811-1068-0000 merupakan kanal yang diminati masyarakat untuk menyampaikan pengaduan terkait pelayanan Kementerian ATR/BPN. Maka tahun ini hotline pengaduan diintegrasikan dengan 33 Kanwil, agar tindak lanjut pengaduan menjadi lebih cepat dengan desentralisasi ini.

Baca juga : Menteri Hadi Tjahjanto: 79 Persen Layanan ATR/BPN Bisa Online

Menteri Hadi mengatakan, sejak diluncurkan tahun lalu Hotline Pengaduan Pusat telah menerima 24.745 percakapan.

"Hal ini menunjukan masyarakat membutuhkan kanal pengaduan,” ucap Menteri Hadi pada, Selasa (7/3).

Baca juga : Mega Tegaskan Pentingnya Pelindungan Kekayaan Intelektual untuk Indonesia Emas 2045

“Memang ada kendala waktu repon karena membutuhkan kontirmasi dan pendalaman data ke kantor-kantor wilayah. Kini InsyaAllah akan lebih cepat karena kita sudah mengintegrasikan seluruh Kanwil dalam sistem ini,” kata Menteri Hadi menambahkan.

“Dengan Integrasi Hotline ini tak ada lagi jarak ruang dan waktu antara masyarakat dengan Kementerian ATR/BPN,” ucapnya.

Baca juga : Lestari: Hadapi Tahun Politik, Tingkatkan Literasi Digital

Sesungguhnya persiapan integrasi hotline sampai level Kanwil sudah dipersiapkan dari awal tahun 2023 dengan pembentukan admin hotline per Kanwil pada bulan Januari dan pelatihan admin hotline pada bulan Februari. 

Ke depan rencananya integrasi hotline akan sampai pada level Kantah, diharapkan semakin rendah level integrasi hotline maka semakin cepat pengaduan masyarakat itu mendapat tindak lanjut.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.