Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mega Tegaskan Pentingnya Pelindungan Kekayaan Intelektual untuk Indonesia Emas 2045

Rabu, 1 Maret 2023 14:06 WIB
Ketua Dewan Pengarah BRIN Megawati Soekarnoputri menerima penghargaan dari Menkumham Yasonna H Laoly, di Kantor Pusat BRIN, Jakarta, Rabu (1/3). (Foto: Dok. Kemenkumham)
Ketua Dewan Pengarah BRIN Megawati Soekarnoputri menerima penghargaan dari Menkumham Yasonna H Laoly, di Kantor Pusat BRIN, Jakarta, Rabu (1/3). (Foto: Dok. Kemenkumham)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri menyampaikan pentingnya pelindungan Kekayaan Intelektual untuk masa depan Indonesia. Hal itu disampaikan Mega seusai menerima penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM, di Kantor Pusat BRIN, Jakarta, Rabu (1/3).

Pelindungan Kekayaan Intelektual, kata Mega, akan membawa manfaat besar pada pelindungan kekayaan semua sumber daya Indonesia. Khususnya dalam menyongsong 100 tahun Republik Indonesia pada 2045.

“Kenapa saya terus bicara tentang Kekayaan Intelektual? Karena ini semakin penting ke depan. Saya selau bilang pada Pak Presiden, ini berkaitan dengan Ulang Tahun Emas 2045,” ungkap Presiden ke-5 RI tersebut.

Baca juga : PaDi UMKM Tingkatkan Peran Pelaku Bisnis Lokal Sumut Pada Ajang F1H2O

Mega lalu mengingatkan agar para peneliti harus berkolaborasi untuk mencapai tujuan memajukan riset dan inovasi nasional. Karena dalam menyongsong Indonesia Emas 2045, kesadaran akan pemanfaatan dan pelindungan terhadap Kekayaan Intelektual menjadi salah satu modal penting. Khususnya sebagai salah satu penambah perekonomian negara dan perekonomian perorangan.

“Seperti Hak atas Kekayaan Intelektual ini, seluruh hal strategis itu harus milik negara, keuntungan untuk negara, begitu juga perorangan,” ungkap Mega.

Di tempat yang sama, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly menyampaikan, Kementerian Hukum dan HAM memberikan penghargaan kepada Mega selaku tokoh pendorong pemajuan Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI) di Indonesia.

Baca juga : Pengamat: Moeldoko Pemimpin Perubahan Hadapi Indonesia Emas 2045

Sesuai Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2021 tentang Badan Riset dan Inovasi Nasional, Mega selaku Ketua Dewan Pengarah BRIN mempunyai tugas memberi arahan kepada Kepala BRIN dalam merumuskan kebijakan dan penyelenggaraan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan invensi serta inovasi yang menjadi landasan dalam perencanaan pembangunan nasional di segala bidang kehidupan yang berpedoman pada nilai Pancasila.

“Ibu Megawati sebagai penggagas awal BRIN, mengusulkan kepada Presiden Jokowi agar BRIN hadir menjabarkan politik Indonesia berdikari, dengan memfokuskan diri pada penelitian untuk manusia Indonesia, flora, fauna, dan teknologi itu sendiri,” kata Yasonna.

Guru Besar Ilmu Kriminologi PTIK itu melanjutkan, Mega juga merupakan tokoh yang aktif menginisiasi dan mendorong berbagai kalangan. Termasuk para kepala daerah untuk dapat mendukung pelindungan KI melalui pembuatan Peraturan Daerah terkait KI dalam rangka memajukan potensi daerah melalui KI.

Baca juga : Bamsoet Tegaskan Pentingnya Pendidikan Karakter Bangsa

“Beliau secara konsisten, aktif menyuarakan pentingnya penguasaan ilmu-ilmu dasar, riset dan inovasi dan terus memperjuangkan peningkatan anggaran penelitian 5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB),” ungkap Yasonna.

Penyerahan penghargaan kepada Mega dilakukan seusai acara Penandatanganan Nota Kesepahaman dan Perjanjian Kerja Sama antara Kemenkumham BRIN. Dalam acara tersebut, hadir juga Wakil Ketua Dewan Pengarah BRIN Sri Mulyani Indrawati, serta Kepala BRIN Laksana Tri Handoko beserta jajaran.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.