Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Light Rail Transit (LRT) Jabodebek resmi dilakukan uji coba operasional secara terbatas, kemarin. Uji coba perdana ini dimulai pukul 10.00 WIB dari Stasiun Harjamukti, Jawa Barat, menuju Stasiun Dukuh Atas, Jakarta.
Total melintasi 12 stasiun dengan jarak 24,3 kilometer (km) dan lama perjalanan kurang lebih 50 menit.
Baca juga : Gus Halim: Pembangunan Desa Mustahil Terlaksana Tanpa Data
Rakyat Merdeka berkesempatan menjajal moda transportasi baru tersebut. Laju kereta terasa cukup mulus di awal berjalan, dengan beberapa kali hentakan saat kereta mulai bergerak atau sampai di stasiun.
Namun, saat memasuki Stasiun Cawang, LRT Jabodebek melakukan pengereman mendadak. Para peserta uji coba yang berdiri langsung berpegangan erat ke hand strap yang menggantung di atas. Namun, kejadian itu hanya sebentar. Selanjutnya, kereta berjalan normal sampai tujuan.
Baca juga : Pergi Bulan Madu Tanpa Pasangan
Terdapat enam gerbong kereta dalam satu rangkaian. Di setiap gerbong, ada 8 set tempat duduk berwarna biru. Masing-masing set bisa diduduki 4 orang.
LRT Jabodebek juga dioperasikan tanpa masinis karena menggunakan sistem Communication-Based Train Control (CBTC) dengan Grade of Automation (GoA) level 3.
Baca juga : Cek Di Sini, Glaukoma Bisa Muncul Tanpa Gejala
Sistem CBTC merupakan pengoperasian kereta berbasis komunikasi. Jadi, dapat mengoperasikan kereta secara otomatis dari pusat kendali operasi dan tanpa masinis.
Ikut dalam uji coba terbatas LRT Jabodebek tersebut, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal, dan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya