Dark/Light Mode

Trans Sumatera Selesai Tepat Waktu, Menteri Rini Apresiasi Karyawan Hutama Karya dan Waskita Karya

Jumat, 27 September 2019 13:26 WIB
Menteri BUMN Rini M Soemarno (tengah)  memberikan penghargaan secara khusus kepada karyawan PT Hutama Karya dan PT Waskita Karya, atas pembangunan Tol Trans Sumatera yang tepat waktu, di Jakarta, Jumat (27/9). (Foto: Humas BUMN)
Menteri BUMN Rini M Soemarno (tengah) memberikan penghargaan secara khusus kepada karyawan PT Hutama Karya dan PT Waskita Karya, atas pembangunan Tol Trans Sumatera yang tepat waktu, di Jakarta, Jumat (27/9). (Foto: Humas BUMN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia, Rini M Soemarno  secara khusus memberikan penghargaan  kepada seluruh karyawan PT Hutama Karya (Persero).dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk, yang terlibat dalam suksesnya pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Penghargaan ini diberikan atas dedikasi, komitmen, dan kerja nyata karyawan Hutama Karya dan Waskita Karya yang berhasil membangun infrastruktur di Indonesia, dalam upaya mendorong konektivitas darat dan pembangunan ekonomi.

Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Rini dalam acara bertajuk “Apresiasi Kepada Karyawan Hutama Karya dan Waskita Karya untuk Jalan Tol Trans Sumatera” di Jakarta, Jumat (27/9).

Dalam acara ini, 200 karyawan Hutama Karya dan Waskita Karya yang bertugas dalam pembangunan JTTS ruas Bakauheni hingga Palembang, mendapatkan sertifikat penghargaan dan kenang-kenangan khusus dari Kementerian BUMN.

Baca juga : Menteri Rini Ajak Lima BUMN Garap Proyek Tambang di Madagaskar

10 karyawan dari masing-masing perusahaan, menerima langsung penghargaan secara simbolis oleh Menteri Rini. 

"Saya sangat senang, bangga, dan berterima kasih untuk kerja keras dan kerja nyata karyawan Hutama Karya dan Waskita Karya untuk dedikasi dan komitmennya, dalam membangun infrastruktur. Tol Trans Sumatera selesai tepat waktu. Saya tahu ini tidak mudah, karena ada yang melewati rawa-rawa. Jadi, terima kasih untuk kerja kerasnya. Tol terpanjang di Indonesia telah terbangun," ungkap Menteri Rini.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Rini juga memberikan apresiasi atas sinergi BUMN dalam pembangunan Tol Trans Sumatera, yang saat ini bisa terbangun hingga 365 km.

"Saya terus mendorong agar sinergi ini tetap terus terjalin, antara karyawan Hutama Karya dan  juga Waskita. Harus terus menjaga integritas dan disiplin," tegas Menteri Rini.

Baca juga : Keren, Penerima Apresiasi Wana Lestari Bisa Ikut Upacara di Istana Negara

Direktur Utama Hutama Karya, Bintang Perbowo mengungkapkan, Hutama Karya sangat berterima kasih atas dukungan penuh Kementerian BUMN kepada Hutama Karya. Sehingga, pembangunan JTTS ini dapat berjalan dengan baik sesuai ekspektasi.

"Hingga saat ini, sudah ada sekitar 365 km lebih jalan tol yang kita bangun di Sumatera, dengan yang akan diresmikan besok. Ini merupakan prestasi yang cukup membanggakan, mengingat kita baru memulai pembangunannya sejak tahun 2015. Empat tahun merupakan waktu yang cukup cepat, untuk pembangunan jalan tol sepanjang ini,” papar Bintang di sela-sela acara.

Dengan prestasi yang membanggakan tersebut, maka pantaslah Kementerian BUMN bersama-sama dengan Hutama Karya dan Waskita Karya memberikan penghargaan kepada seluruh insan, yang terlibat dalam penyuksesan pembangunan JTTS.  

“Ini merupakan bentuk terima kasih kami kepada para karyawan, yang telah berdedikasi penuh menyelesaikan tol ini. Kami menyebut mereka sebagai pejuang konstruksi. Mulai dari Kepala Divisi, Pimpinan Proyek, Para Manajer, hingga para staf di lapangan. Mereka telah berkontribusi dalam proses panjang. Mulai dari menyusun konsep dan desain jalan tol, mencari pendanaan, mengurus pembebasan lahan hingga konstruksi,” jelas Bintang.

Baca juga : Piala Presiden, Apresiasi Dari Negara Untuk Karya Jurnalistik Terbaik

JTTS rencananya akan dibangun sebanyak 24 ruas, yang menghubungkan pulau Sumatera dengan 8 ruas tol prioritas. Hingga Oktober 2019, sudah ada tiga ruas JTTS yang telah diresmikan dan beroperasi penuh. Yaitu ruas Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang 140 km, ruas Palembang – Sp. Indralaya sepanjang 22 km, dan ruas Medan-Binjai seksi 2 & 3 sepanjang 10 km.

Adapun di bulan Oktober ini, Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung atau Tol Terpeka akan menyusul diresmikan oleh Presiden, sekaligus juga akan menggeser tol Bakter sebagai ruas tol terpanjang di Indonesia.

Tol Terpeka akan menghubungkan Terbanggi Besar ke Kayu Agung, yang nantinya akan tembus hingga ke Palembang.

Selain akan membuka akses darat dari Lampung ke arah Palembang dan sebaliknya, tol ini juga mampu merangsang pertumbuhan perekonomian. Khususnya, industri kelapa sawit dan karet yang tersebar di sepanjang jalur Tol Terpeka. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.